Person of Interest adalah serial yang pada Januari lalu memenangkan People Coice Awards 2012 untuk kategori Drama TV Baru. Serial ini bercerita mengenai kerjasama seorang jutawan eksentrik, Harold Finch (Michael Emerson) dengan seorang mantan agen rahasia yang sekarang menjadi buronan, John Reese (Jim Caviezel) dalam menghadapi berbagai kejahatan yang sudah mereka ketahui akan terjadi sebelum kejahatan tersebut benar-benar terjadi.
Cerita berawal ketika Finch menciptakan sebuah mesin yang mampu menganalisa aksi terorisme yang mungkin terjadi melalui semua data-data yang dimiliki oleh pemerintah. Tidak seperti di Indonesia, Amerika lebih modern dan terkomputerisasi. Database di sana lengkap sekali, mulai dari catatan gigi sampai KTP-nya ada semua. Kalau di Indonesia, eKTP saja entah kapan selesainya, gak jelas x_x. Selain data berupa catatan, di Amerika juga terdapat kamera-kamera jalanan baik yang berfungsi sebagai keamanan maupun sebagai pendeteksi pelanggaran lalu lintas. Tidak hanya sampai di sana, mesin buatan Finch ini juga menganalisa melalui rekaman telefon, internet, SMS sampai voice mail, pokoknya semua sumber daya yang dimiliki pemerintah. Hasil dari analisa mesin tersebut terbagi 2, yaitu yang relevan dan yang tidak relevan. Hasil yang termasuk kategori relevan akan langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah karena dianggap sebagai ancaman terorisme yang serius, sementara itu hasil yang termasuk kategori tidak relevan akan dihapus oleh mesin karena dianggap bukan termasuk kegiatan terorisme. Belakangan Finch menemukan kenyataan bahwa hasil-hasil tidak relevan yang ditemukan oleh mesin-mesin ciptaannya ternyata merupakan prediksi akan kejahatan yang mungkin akan terjadi. kejahatan ini memang tidak termasuk ke dalam kategori terorisme, namun Finch merasa memilki tangung jawab untuk menolong orang-orang yang terprediksi akan mengalami “masalah” oleh mesin ciptaan Finch tersebut.
Untuk menolong orang-orang tersebut, Finch membutuhkan seorang rekan yang handal di lapangan karena walau secara intelektual dan finansial Finch cukup kuat, dia memiliki kelemahan dalam hal fisik. Untuk itulah dia mengajak Reese bergabung sebagai rekannya. Reese adalah seorang mantan agen rahasia yang dikecewakan oleh pemerintah, dia menjadi desertir dan buron namun berkat keahliannya tidak ada agen pemerintah manapun yang mampu menangkapnya.
Dalam melaksanakan operasinya, Finch & Reese mendapat pertolongan dari 2 detektif di kepolisian yaitu Joss Carter (Taraji P. Henson) dan Lionel Fusco (Kevin Chapman). Carter adalah orang tua tunggal yang pada awalnya menentang aksi Reese & Finch, dia berusaha menangkap kedua orang tersebut namun pada akhirnya Carter justu menjadi kaki tangan Reese & Finch. Sementara itu Lionel adalah polisi korup yang berusaha kembali ke jalan yang lurus, pada awalnya dia menolong hanya karena diancam oleh Reese, namun lama kelamaan dia menjadi kaki tangan & mata-mata Finch & Reese juga.
Saya sendiri baru menonton season 1, sayang sekali episode terakhirnya bersambung :(. Menarik juga melihat cara-cara yang dilakukan tokoh utama di serial ini dalam menggapai tujuannya. Mulai dari penyamaran, pemerasan, penyadapan sampai tindakan-tindakan ilegal yang tidak mungkin dilakukan oleh polisi. Alur ceritanya kadang diselingi oleh flashback cerita masa lalu Finch atau Reese, cerita asalmuasal kenapa mereka sekarang melakukan apa yang mereka lakukan. Alur ceritanya sendiri tidak terlalu mudah ditebak karena terkadang orang yang berusaha mereka tolong ternyata adalah penjahatnya atau penjahat yang menjadi korban atau memang korban atau … banyak kemungkinan yang terjadi di serial ini. Sayangnya ada beberapa episode yang ending-nya tidak tuntas & cenderung menggantung, ada beberapa pelaku kejahatan yang gagal ditangkap atau bahkan berhasil mengelabui Finch & Reese.
Person of Interest memang adalah sebuah fantasi, namun mungkin saja dilakukan apalagi setelah peristiwa 9/11 di New York, pemerintah Amerika Serikat agak parno dengan aksi-aksi terorisme. Menurut saya, serial ini layak mendapat nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Bagus”.
yang jadi reese saya inget main di film frequency. 😀 serialnya ini kayaknya seru ya.
SukaSuka
frequency yg bisa komuniksi sama alm bapaknya ya? bagus jg itu 🙂
SukaSuka