The Ugly Truth (2009) adalah film komedi romantis yang dahulu kala pernah saya dan istri saya tonton dahulu kala ketika kami belum menikah. Pada film ini dikisahkan 2 karakter yang agak bertolak belakang, mengawali hubungan mereka dengan berdebatan sengit dan berakhir dengan . . . yaaaaa namanya juga film Hollywood, sopasti sudah dapat ditebak akhirnya seperti apa. Namun keunggulan The Ugly Truth (2009) bukanlah pada kejutan di akhir atau bagaimana film ini diakhiri, melainkan pada alur cerita dan kelucuan-kelucuan yang muncul ketika Abigail “Abby” Richter (Katherine Heigl) dan Mike Chadway (Gerard Butler) bertemu.
Pada The Ugly Truth (2009) dikisahkan bahwa pada awalnya Mike Chadway merancang dan memandu sebuah acara TV yang berjudul The Ugly Truth. Acara TV tersebut menyoroti hubungan antara pria dan wanita dengan cara yang blak-blakan dan apa adanya. Kesuksesan Mike dalam menggarap The Ugly Truth, berhasil menarik perhatian bos dari stasiun TV besar tempat Abby bekerja. Mike akhirnya direkruit dan harus bekerja sama dengan Abby dalam menggarap sebuah acara TV yang akan menyoroti perihal hubungan antara pria dan wanita.
Perselisihan tak dapat dielakan karena Abby sebenarnya sudah kesal dengan acara The Ugly Truth yang Mike buat. Ditambah lagi cara pandang Abby terhadap hubungan antara pria dan wanita, agak bertolak belakang dengan cara pandang Mike. Sifat Abby yang control freak, konvensional dan naif, harus bertabrakan dengan sifat Mike yang lebih bebas, apa adanya, super percaya diri dan agak narsis.
Kelucuan demi kelucuan berhasil The Ugly Truth (2009) hadirkan ke dalam studio bioskop yang pada waktu itu saya hadiri. Menurut saya, The Ugly Truth (2009) termasuk film komedi romantis yang layak untuk mendapatkan nilai 4 dari skala maksimal 5 yang artinya “Bagus” :D.
Sumber: http://www.sonypictures.com/movies/theuglytruth/