Tidak terasa Transformers sudah 4 kali hadir di Bioskop. Ditambah dengan Transformers: The Last Knight (2017) yang baru diputar minggu ini, total Transformers sudah 5 kali hadir di bioskop. Berawal dari mainan robot-robotan yang saya mainkan sewaktu TK dulu, Transformers sudah menjelma menjadi franchise yang dinantikan banyak orang. Bahkan ada kabar bahwa Transformer akan dijadikan cinematic universe seperti cinematic universe milik Marvel dan DC Comics. Entah mungkin nantinya akan ada film Optimus Prime solo atau Bumblebee solo.
Pada Transformers: The Last Knight (2017) kali ini, tokoh Bumblebee (Erik Aadahl) dan Optimus Prime (Peter Cullen) tetap menjadi Autobots paling dominan. Hanya saja kali ini Optimus menghilang dari Bumi setelah peristiwa pada Transformers: Age of Extinction (2014). Optimus pergi untuk mencari pencipta Transformers. Sekembalinya ke Bumi, Optimus berubah, Optimus bukanlah Optimus yang Autobots kenal. Optimus berubah menjadi Transformer yang sepaham dengan Decepticons.
Sebagaimana sudah diketahui dari film Transformers sebelumnya, Autobots dam Decepticons adalah 2 kelompok mahluk luar angkasa yang di sebut Transformers. Mereka sama-sama terdampar di Bumi karena planet mereka, Cybertron, diambang kehancuran. Autobots ingin Bumi dan penduduknya hidup damai berdampingam dengan Transformers. Tapi Decepticons ingin agar Transformers memiliki rumah kembali dengan mengahalalkan segala cara, kebangkitan Cybertron adalah segala-galanya bagi Decepticons.
Hadirnya sebuah Planet mirip Cybertron yang terus bergerak menuju Bumi menimbulkan tanda tanya bagi penduduk Bumi. Timbulnya beberapa tanduk raksasa misterius di permukaan Bumi semakin menambah daftar pertanyaan di benak penduduk Bumi. Ternyata semua ini berhubungan dengan sejarah antara Bumi dan Cybertron. Kedua Planet ini ternyata sudah berhubungan sejak zaman dinosaurus. Autobots dan Decepticons juga bukanlah Transformers pertama yang hadir di Bumi. Pada film kelima Transformers ini dikisahkan seberapa besar keterlibatan Transformers pada berbagai peristiwa bersejarah dan penting yang pernah terjadi di muka Bumi, mulai dari kejayaan Camelot sampai kejatuhan NAZI.
Apa yang menjadi daya tarik Bumi sehingga Transformer terus berdatangan ke Bumi? Sampai-sampai kali ini Planet-nya datang menghampiri? Aaahhh sekali lagi saya disuguhkan kisah perburuan artefak Transformers kuno yang super sakti dan untuk yang kesekian kalinya disembunyikan di Bumi. Kenapa kok tidak di Mars atau Venus atau Planet lainnya ya? Pada film-film Transformers terdahulu Bumi sudah pernah dijadikan tempat tersembunyinya artefak AllSpark, Creation Matrix dan Ark. Aahhhhh sudah dapat ditebak pastilah ceritanya berkisar pada perburuan sebuah artefak super kuat bin sakti mandraguna :P.
Dalam perburuan kali ini Autobots kembali didukung oleh beberapa manusia biasa seperti Cade Yeager (Mark Wahlberg), Sir Edmund Burton (Anthony Hopkins), William Lenox (Josh Duhamel), Viviane Wembly (Laura Haddock) dan Izabella (Isabela Moner). Masing-masing memiliki peran penting dalam perburuan artefak kuno ini. Uniknya, The Last Knight yang dijadikan judul film ini bukanlah dari ras Transformers, melainkan manusia biasa. Sayang saya tidak melihat banyak keistimewaan dari Si Last Knight ini, lhah kalau begitu apa gunanya ada Si Last Knight sampai dimasukkan ke dalam judul? Toh Autobots dan Decepticons tetap memperoleh porsi yang lebih besar.
Saya rasa akar cerita Transformers kali ini kurang kuat sehingga beberapa bagian pada film ini terkesan mengada-ada. Ditambah lagi jalan cerita yang secara garis besar memiliki beberapa kemiripan dengan film Transformers sebelumnya, membuat Transformers: The Last Knight (2017) terkesan klise dan agak membosankan. Film-film Transformers terdahulu masih memiliki unsur kejutan dan beberapa adegan yang menakjubkan. Sedangkan Transformers: The Last Knight (2017) tidak ada kejutannya sama sekali, mudah ditebak. Adegan yang bisa dibilang menakjubkan tidaklah banyak kecuali kalau ini merupakan film Transformers pertama yang saya tonton. Yang sedikit dapat menyelamatkan Transformers: The Last Knight (2017) tak lain adalah adegan aksi Transformers yang tetap memukau, yaaah inilah kelebihan semua film Transformers dan menjadi magnet bagi orang-orang untuk datang menonton di Bioskop, siapa sih yang tak senang menonton pertarungan dan kejar-kejaran antara beberapa robot yang dapat berubah menjadi mobil, pesawat, tank dan motor. Tak lupa humor dan romansa antara Cade dan Viviane mampu memberikan tontonan yang menarik dan sedikit mengurangi rasa bosan yang datang.
Saya rasa Transformers: The Last Knight (2017) memang tidak sebaik film-film Transformers sebelumnya, tapi Transformers: The Last Knight (2017) masih layak untuk memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Bagus”. Film ini juga sepertinya lebih difokuskan sebagai gerbang menuju Transformers Cinematic Universe sehingga akar masalah dan cara penyelesaiannya dibuat tidak seteliti dan seseru film-film Transformers sebelumnya, sayang sekali.
Sumber: http://www.transformersmovie.com