Makan Malam Romantis di Le Bridge

Le Bridge 0

Le Bridge sudah sejak lama berdiri di area Taman Impian Jaya Anco, namun baru kemarin saya makan di sana. Biasanya hanya lewat saja, atau foto-foto di pantai dekat Le Bridge. Restoran ini cukup menarik perhatian saya sebab jalan masuknya unik, kita harus melewati jembatan kayu yang lumayan panjang, dari pinggir pantai menuju bagian tengah laut. Le Bridge memang terletak di bagian luar area pantai, mendekati laut. Bentuknya seperti tenda besar berwarna putih. Jembatan panjang di muka restoran inipun sering menjadi objek foto-foto para pengunjung Taman Impian Jaya Ancol. Tapi banyak juga yang hanya berani foto-foto saja di luar, tidak berani masuk ke dalam. Kenapa? Takut mahal? :P.

Le Bridge 1

Le Bridge di Sore Hari

Le Bridge 2

Le Bridge di Malam Hari

Awalnya saya pikir harga makanan di Le Bridge mahal. Setelah masuk ke dalam, ternyata harganya relatif tidak jauh berbeda dengan harga tempat makan lain di dalam area Taman Impian Jaya Ancol. Plus kebetulan kemarin ada promosi voucher Disdus di Le Bridge, lumayan, diskoooon ; ). Hahaha mentang-mentang diskon, baru berani masuk dan mencicipi :P.

Setelah masuk ke dalam mau apa lagi? Ya pesan makanan lah :). Cara memesan menu di Le Bridge mirip dengan cara memesan makanan di foodcourt. Kita melihat dan memilih dulu menu yang akan kita pesan di bagian muka Le Bridge. Kemudian kita bayar dan menerima papan antrian mungil. Nah barulah setelah itu kita memilih ingin duduk di mana atau bisa juga yang memesan dan bayar di loket 1 orang, sementara teman-temannya yang lain memilih tempat duduk. Berhubung Le Bridge terletak sedikit ke arah tengah laut, maka bersiaplah menghadapi tiupan angin laut. Walaupun anginnya lumayan kencang tapi masih dalam batas wajar kok ;). Suasana bagian dalam Le Bridge nyaman dan romantis, apalagi di malam hari, Cocok sekali untuk candle light diner dengan pasangan ;).

Le Bridge 4

Pemandangan dari Dalam Le Bridge

Le Bridge 9

Bagian Dalam Samping Le Bridge

Le Bridge 3

Kasir Le Bridge

Le Bridge 5

Bagian Dalam Belakang Le Bridge

Menu yang dihidang Le Bridge adalah menu western seperti steak, pasta, burger, aneka desert, aneka juice dan lain-lain. Diantara berbagai menu tersebut, menu andalan Le Bridge adalah steak. Terdapat beraneka ragam steak seperti tenderloin steak, sirloin steak, gindara steak, salmon steak dan lain-lain. Steak dapat diminta untuk masak matang atau separuh matang. Tidak seperti restoran dengan spesialisasi steak, steak di Le Bridge tidak memiliki pilihan saus. Saus yang disajikan terasa lumayan enak tapi agak standard, rasanya mirip dengan saus steak barberque biasa. Quality control di Le Bridge nampaknya harus diperbaiki juga sebab kemarin steak yang disajikan kepada saya dan ibu saya agak gosong bagian bawahnya sementara steak yang dimakan oleh bapak saya tidak gosong dan terasa lebih enak :(.

Le Bridge 8

Tenderloin Steak

Contoh menu lainnya adalah gordon bleu. Menu yang dapat ditemui di restoran lain ini tidaklah spesial rasanya. Keju dan daging yang ada di dalam gorengan tepung tidak terlalu terasa. Walaupun sudah ditambah saus khusus dan sambal pun rasanya masih biasa saja.

Le Bridge 6

Sebagaimana telah disebutkan di atas, Le Bridge menyajikan aneka pasta. Nah Fettucine smoked beef adalah salah satunya. Makanan yang saya prediksi akan terasa biasa saja ini ternyata terasa uenaaak. Aroma smoked beef terasa pada setiap gigitan walaupun smoked beef-nya tidak terlalu banyak. Tidak hanya menggunakan smoked beef, fettucine ini dibalut oleh saus kental yang terbuat dari campuran keju dan susu, hhhmmmm paduannya passs sekali. Ditambah tersedianya garlic bread & parutan keju tambahan untuk ditaburkan semakin melengkapi kenikmatan sajian ini. Fix sudah, fettucine smoked beef adalah menu favorit saya di Le Bridge :).

Le Bridge 7

Fettucine Smoked Beef

Untuk minuman, Le Bridge menyajikan juice beserta minuman modifikasi. Juicenya biasa saja, tidak sekental juice buatan rumah saya :P. Sementara itu minuman modifikasi yang pernah saya minum adalah vanila Coconut yang merupakan paduan dari kelapa dan vanila, well rasanya agak manis dan biasa saja.

Le Bridge 10

Strawberry Smoothies, Avocado Juice & Strawberry Juice

Menurut saya, hidangan-hidangan Le Bridge layak mendapat nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Secara keseluruhan, kedatangan saya di Le Bridge kemarin cukup memuaskan dan layak untuk diulang lagi. Boleh juga kapan-kapan candle light diner berdua dengan istri di Le Bridge ;).

Makan Seafood Segar di Dermaga One

Dermaga One 1

Satu lagi restoran seafood yang baru saya cicipi akhir-akhir ini, Dermaga One namanya. Dermaga One menyajikan aneka seafood segar khas Makassar. Konon hidangan unggulan Dermaga One adalah gurame goreng telur mentega, baronang bakar saos dermaga dan coffee frosty. Diantara ketiganya, saya baru sempat mencicipi gurame goreng telur mentega. Gurame goreng dihidangkan kering dengan taburan parutan telur di atasnya. Gurame terasa gurih, empuk, tidak amis dan sudah dalam keadaan terpotong-potong sehingga kita dapat dengan mudah mengambilnya menggunakan sendok, tidak harus dengan tangan. Paduan rasa telur, mentega dan gurame cukup klop, lumayan dan unik, baru kali itu saya makan hidangan seperti ini ;).

Dermaga One 5

Gurame Goreng Telur Mentega

Selain hidangan unggulan di atas, Dermaga One juga menyajikan aneka nasi goreng, aneka kwetiau, aneka bakmi, pangsit udang goreng mayonaise, chocolate peanut power, ikan bumbu ala Makassar, ikan bumbu tom yam, ikan bumbu saus mangga, ikan bumbu jahe bawang, gurame telur asin keju, ikan bakar saus pedas, ikan bakar saus dermaga, cumi saus Sulawesi, cumi saus padang, udang saus lada hitam, udang keju tepung roti dan lain-lain. Diantara hidangan-hidangan yang baru saya sebutkan di atas, saya baru sempat mencicipi pangsit udang goreng mayonaise & chocolate peanut power. Pangsit udang mayonaise menggunakan udang utuh yang dibalut oleh tepung pangsit, yuuummm, apalagi kalau sudah ditambahkan mayonaise-nya. Chocolate peanut power adalah minuman menyegarkan yang merupakan kombinasi dari rasa coklat dan rasa kacang, not bad.

Dermaga One 12

Pangsit Udang Goreng Mayonaise

Dermaga One 11

Chocolate Peanut Power

Nah, hidangan favorit istri saja di Dermaga One bukanlah gurame goreng telur mentega, tapi nasi goreng seafood, lumayan eanaaak katanya. Saya pun setuju akan pendapatnya, nasi goreng seafood yang disajikan memiliki tampilan fisik yang standard tapi rasanya cukup enak ternyata. Udang dan cuminya tidak terlalu banyak tapi kegurihan nasi goreng seafood tersebut cukup pas & tidak sampai membuat saya eneg.

Dermaga One 4

Nasi Goreng Seafood

Sayangnya, meskipun pada daftar menu terdapat beraneka ragam menu, banyak yang kosong terutama ikan bakarnya :(, entah mungkin saya waktu itu sedang sial datang pada saat yang kurang tepat. Rasanya menu yang ada di dalam daftar menu terlalu beraneka ragam sehingga Dermaga One sendiri agak kerepotan menyuplai semua bahan-bahannya, mungkinnn lhoo, hanya tebakan saja heheee.

Sebenarnya Dermaga One sudah lama beroperasi di tempat-tempat yang kerap saya lewati yaitu Ancol dan kampus tempat saya & istri dulu kuliah, UI :P. Berikut alamat lengkapnya:

1. Taman Impian Jaya Ancol – Pantai Carnaval, Jl. Lodan Timur No 7, Jakarta Utara. Telp : (021) 70353311 / 70353322. Fax : (021) – 64713325.
2. Fakultas MIPA, Universitas Indonesia, Beji, Depok.

Kenapa baru sadar kemarin bahwa restoran itu ada? Mungkin karena saya & istri bukan anak MIPA dan setiap ke Ancol biasanya langsung masuk Dufan atau jalan-jalan di pinggir pantai saja :P.

Dermaga One 2

Ruang Non Smoking Dermaga One UI

Dermaga One 3

Ruang Smoking Dermaga One UI

Walaupun memiliki logo dan nama yang sama, cabang Dermaga One UI dan Ancol agaknya memiliki harga dan menu yang sedikit berbeda. Harga hidangan di Dermaga One UI lebih murah ketimbang harga hidangan di Dermaga One Ancol. Dermaga One UI pun menyajikan menu yang diadaptasikan dengan anak-anak kuliahan yaitu menu paket nasi dengan salah satu lauk seperti nasi ikan asam manis, nasi udang crispy mayonaise, nasi cumi lada garam, nasi udang mentega, nasi ikan telur mentega dan lain-lain.

Maklum pangsa pasarnya beda dan mungkin harga sewa tempatnya beda meskipun rasanya keduanya berada di lokasi yang cukup bagus. Dermaga One Ancol menampilkan suasana makan di dekat laut dan pantai, kita dapat makan sambil melihat matahari terbenam di pinggir pantai. Sementara itu Dermaga One UI berada di pinggir hijaunya hutan UI, suasanyanya relatif adem :).

Dengan berbekal kunjungan pertama saya di Dermaga One cabang kampus UI, saya pribadi menyimpulkan bahwa Dermaga One layak mendapat nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Not bad laaah :).