Sejak beberapa tahun yang lalu sebenarnya saya sudah pernah mendengan kabar mengenai hidangan unik asal Banjar atau Banjarmasin yang disajikan oleh sebuah warung tenda di pelataran parkir Apartemen Wisma Gading Permai, Jl. Kelapa Kopyor Raya Blok M1/2, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Warung tenda yang sudah berdiri sejak 1999 tersebut bernama Eldorado dan hanya buka di malam hari.
Hidangan yang Eldorado sajikan dapat dikatakan unik bagi warga Jakarta yang belum pernah mengunjungi Kalimantan seperti saya karena Eldorado menyajikan sate tulang & soto banjar yang sangat jarang dijumpai di Jakarta. Kedua hidangan tersebut adalah hidangan khas banjar yang asing bagi saya.
Semangkuk soto banjar yang disajikan Eldorado berisikan perkedel, telur, potongan ayam dan ketupat yang berenang di dalam kuah yang hangat. Kuah dari soto banjar tersebut rasanya memang tidak terlalu berbumbu, yang terasa adalah aroma cengkeh, kayu manis & biji pala yang relatif halus. Istri sepupu saya yang orang Banjar pun sudah beberapa kali menghidangkan soto banjar pada beberapa acara keluarga dan memang begitulah rasa soto banjar. Saya pribadi tidak terlalu suka dengan soto banjar karena kurang berbumbu.
Bagaimana dengan sate tulang? Nahhh inilah hidangan yang baru saya cicipi pertama kali di Eldorado. Sate tulang terbuat dari bagian tulang ayam yang melalui 2 tahap pembakaran agar bumbu khas Banjar yang dioleskan dapat meresap dengan tuntas. Tanpa bumbu tambahan, rasa sate tulang terasa manis dan kaya akan rasa. Nah apalagi kalau ditambah dengan bumbu pendampingnya yang kemerahan, akan ada tambahan sedikit rasa pedas yang pas di lidah, yuummmm, nagih. Karena yang dipergunakan adalah bagian punggung ayam, maka otomatis dagingnya tidak terlalu banyak. Namun, rasa sate tulang Eldorado tetap terasa enak ketika saya gigit dan “emut”, yummmm. Saran saya, jangan memakan sate tulang dengan nasi. Sate tulang ini memang biasanya ditemani oleh lontong karena memang enaknya kalau ditemani oleh lontong. Saya pernah menyantap sate tulang dengan nasi dan paduan rasanya kurang pas.
Selain soto banjar & sate tulang, Eldorado juga menyajikan hidangan lain seperti sate ayam, sate kulit, sate sayap, sate brutu, ayam bakar banjar dan sate ceker yang semuanya menggunakan bumbu khas Banjarmasin, Kalimantan. Sayang saya belum sempat mencicipinya, yaaah mungkin kapan-kapan saja. Secara keseluruhan, hidangan khas Banjarmasin yang Eldorado sajikan layak untuk mendapat nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak” :D.