Hisana, Disuka di Indonesia

Ketika masih menjadi anak kos, saya biasa membeli ayam goreng tepung pinggir jalan. Biasanya sih kalau masuk ke akhir pekan. Lumayan, hiburan murah meriah hehehe. Dulu gerai-gerai ayam tepung ini berdiri sendiri-sendiri. Lama kelamaan ayam-ayam goreng tepung tersebut memiliki beberapa brand.

Hisana adalah salah satunya. Berdiri sejak 2005 di Bekasi, Hisana terus berkembang di mana-mana. Cabangnya yang saat ini sudah ratusan tersebar tidak hanya di wilayah Jabodetabek, namun sudah tersebar di seluruh Indonesia kecuali Papua. Sampai-sampai di dekat rumah saya saja ada lebih dari 1 gerai Hisana. Gerainya mungil, sederhana dan bersih. Mereka hanya melayani bawa pulang saja. Karena ada di mana-mana, saya biasa datang langsung. Tapi tak jarang saya bertemu ojeg online di sana.

Awalnya saya pikir Hisana hanya ada ayam goreng tepung, nasi dan kentang saja. Yaaah paling juga ada burget-burgeran juga. Tak saya duga, Hisana ternyata bukan memiliki ayam goreng saja. Di sana terdapat pula scallop, kentang crispy, jamur crispy, dan roti goreng. Palin tidak, menu-menu itulah yang pernah saya cicipi. Masih banyak menu Hisana lain yang belum sempat saya cicipi.

Ayam goreng tepungnya terasa renyah gurih dan paling cocok kalau disantap dengan nasi dan sambal. Saya sendiri kurang suka kalau menyantap ayamnya dengan kentangg goreng. Lumayaaanlaaa.

Scallop sekilas terasa seperti otak-otak goreng tepung. Padahal menu yang satu ini sebenarnya terbuat dari kerang kampang yang tinggi protein.

Ayam Goreng, Nasi & Scallop

Kentang crispy terdiri dari french fries yang dilapisi oleh tepung goreng. Rasanya gurih dan renyah dengan tekstur kentang yang khas. Cocok untuk disantap dengan saus sambal.

Ayam Goreng & Kentang Crispy

Jamur crispy merupakan jamur dengan lapisan tepung renyah di permukaamnya. Rasanya mirip dengan kentang crispy. Hanya saja tekstur dan rasa jamur membuat jamur crispy tidak segurih kentang crispy. Saya sendiri lebih suka jamur crispy, rasa dan teksturnya lebih seimbang.

Roti goreng merupakan roti dengan ayam berbumbu di bagian dalamnya. Isian ayam berbumbu inilah yang terada manis gurih nan lezat. Aneh memang, tapi justru inilah manu favorit saya di Hisana.

Jamur Crispy & Roti Goreng

Secara keseluruhan, Hisana merupakan salah satu gerai ayam goreng terpung yang terbaik di kelasnya. Berbagai menu lainnya bisa juga digunakan sebagai cemilan atau pengganjal perut yang ekonomis. Saya raya Hisana layak untuk memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”.

Nasi Ayam Ambyar, Kelezatan Asli Nusantara

Nasi Ayam Ambyar merupakan salah satu restoran yang hanya dapat dipesan melalui layalan ojek online seperti GoFood. Mereka menggunakan cloud kitchen sehingga dalam waktu singkat, Nasi Ayam Ambyar sudah memiliki banyak titik dapur bersama di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya & Medan.

Uniknya, Nasi Ayam Ambyar menggunakan bungkusan berupa besek rotan khas Yogyakarta. Untuk menu ayam, pada dasarnya di dalam setiap besek tersebut terdapat nasi, kremesan, sambal dan ayam. Untuk menu terbaru bahkan terdapat bebek sebagai pengganti ayam.

Untuk ayamnya terdapat ayam geprek, ayam goreng dan ayam bakar. Sementara itu untuk sambalnya, terdapat sambal bawang, sambal kemiri, sambal uleg, sambal rawit dan sambal ireng.

Kombinasi dan variasi menu di Nasi Ayam Ambyar terbilang banyak. Saya sendiri baru sempat mencicipi kombinasi antara ayam geprek dan ayam bakar, dengan sambal rawit, bawang, uleg dan kemiri.

Masing-masing sambal memiliki aroma khas yang sedikit berbeda. Rasanya pun agak beda-beda tipis sih sebenarnya. Semua terasa cukup pedas terutama sambal uleg. Sambal kemiri dan rawit adalah yang tidak terlalu pedas dan memiliki sedikit rasa asam. Sambal bawang terbilang paling stabil, tidak terlalu pedas dan tidak terlalu asam. Beberapa jenis sambal saya beli terpisah sehingga saya dapat mencicipi 1 varian ayam dengan beberapa jenis sambal :).

Sambal Kemiri & Sambal Rawit

Ayam geprek hadir dengan wujud seperti ayam goreng tepung crispy. Tepung crispynya agak gurih sehingga ayam gepreknya relatif cocok dengan sambal bawang dan sambal uleg. Sambal uleg yang sangat pedas, menjadikan ayam geprek terasa gurih pedas. Sambal bawang merupakan yang paling pas karena rasa gurih dan kekrispian ayam tidak terkubur oleh rasa sambal yang pedas gurih. Sedangkan menyantap ayam gepreknya dengan sambal kemiri dan rawit, akan membuat hidangan terasa terlalu gurih.

Ayam Geprek Sambal Bawang

Ayam bakar terasa manis dan terasa paling enak bila ditemani dengan sambal uleg yang pedas. Rasa pedas manis terasa lebih pas di sana. Bagaimana dengan sambal lainnya? Saya rasa sambal lainnya mampu memberikan rasa yang berbeda dan tidak ada masalah di sana.

Ayam Bakar Sambal Uleg

Besek yang khas Indonesia dengan sambal yang beraroma rempah Indonesia, tentunya dapat menjadi pilihan ketika lapar di rumah tapi malas keluar. Dengan demikian, Nasi Ayam Ambyar layak untuk memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”.

Moon Chicken, Flavors of Galaxy

Sebagai salah satu perusahaan kuliner multi-brand cloud kitchen pertama di Indonesia, Hangry terus berinovasi. Sekitar tahun 2020, mereka pun menelurkan brand kelima mereka, Moon Chicken. Mirip seperti produk Hangry lainnya Moon Chicken hanya melayani pesan antar. Semua dapat dipesan dan diantar oleh ojek online. Wilayah layanan Moon Chicken sudah cukup banyak dan tersebar di penjuru Jakarta. Beberapa titik layanannya pun sudan mulai metambah Bekasi, Depok, Tangerang dan Bogor.

Ada apa di Moon Chicken? Pada dasarnya mereka menyajikan ayam goreng tepung yang sudah dilimuri aneka bumbu. Dari berbagai variasi bumbu ayam gorengnya, saya sendiri baru mencicipi ayam bumbu smokey comet, Asian blast, big bang, honey galaxy, lousiana, gangjeong dan samyang byeol.

Ayam bumbu smokey comet tampil kering kemerahan dengan aroma barberque & paprika yang harum. Rasanya tidak pedas tapi justru sedikit gurih. Saya lebih suka menyantap ayam ini tanpa nasi agar rasa bumbunya yang halus tetap terasa utuh.

Asian blast hadir seperti sambal bawang yang diberikan pada bagian atas ayam goreng crispy. Rasanya penuh dengan bau bawang yang agak kuat. Rasanya agak asin sehingga diperlukan tambahan saus tomat dan sambal agar asinnya tidak keterlaluan. Menu ini kurang cocok bagi kawan-kawan yang kurang suka aroma bawang.

Ayam bumbu honey galaxy nampak agak basah kecokelatan. Rasanya manis dan ada sedikit aroma bawangnya. Rasa manisnya sangat pas dan enak ketika disantap bersama dengan saus tomat, saus sambal, kulit ayam yang renyah, daging ayam yang empuk dan nasi putih yang hangat. Ayam honey galaxy kurang pas kalau dijadikan cemilan tanpa nasi.

Ayam bumbu lousiana star tampil kemerahan dan kering. Rasanya gurih dan sedikit pedas dengan aroma gurih yang khas. Cocok bagi yang suka makanan serba gurih nih.

Ayam bumbu bigbang hadir kemerahan dan basah. Rasanya manis pedas dengan aroma khas. Lama kelamaan terasa seperti menggunakan bumbu cabai keripik singkong balado Padang. Lumayanlaaa.

Ayam bumbu gangjeong menggunakan gochujang khas Korea sehingga memilki rasa manis beras. Rasa dan aromanya mengingatkan saya kepada hidangan Korea yang pernah saya santap. Disantap dengan nasi atau tanpa nasi, rasanya lumayanlaah.

Sebagai pecinta mie samyang sopasti saya langsung tertarik untuk mencicipi ayam bumbu samyang byeol. Ayam tersebut memiliki rasa dan aroma samyang buldak yang terasa manis pedas. Tapi pedasnya tidak sepedas mie instant samyang ya, aman untuk lambung. Yang bahaya itu adalah aroma dan rasanya, benar-benar membuat saya ketagihan. Ternyata rasa samyang itu tudak harus pedas luar biasa untuk dapat dinikmati, yummmm, enak sekali rasanya. Ini dia menu favorit saya di Moon Chicken ;).

Apapun bumbunya, saya rasa ada bumbu yang meresap ke dalam dagingnya. Rasa dagingnya tidak polos seperti daging ayam goreng biasa. Daging ayamnya meresap bumbu sehingga rasa dagingnya agak berbeda.

Kelemahan ayam-ayamnya Moon Chicken adalah harus langsung disantap ketika tiba. Karena dilumuri bumbu yang terkadang agak basah, maka kulit ayam lama kelamaan akan kehilangan kerenyahannya.

Dengan demikian, menurut saya Moon Chicken layak untuk memperoleh nilai 4 dari skala maksimal 5 yang artinya “Enak”. Bagaimanapun juga, Moon Chicken adalah salah satu alternatif yang tepat bagi keluarga saya yang sedang isolasi mandiri akibat Covid-19.

Nyarap di Pondok Sarapan Pagi Yuk

Bubur ayam, nasi uduk, nasi kuning adalah menu sarapan yang biasa saya santap sehari-hari. Bagi saya, semua sedikit bergeser ketika istri saya hamil anak kedua beberapa tahun yang lalu. Pada suatu pagi yang cerah istri saya mencari ketupat sayur padang di sekitar rumah. Ok, bagi saya yang warga Jakarta, ketupat sayur itu relatif bisalah dicari. Tapi ketupat sayur padang?? @_@. Setelah bertanya kepada beberapa warung terdekat, ternyata selama ini ada restoran ketupat sayur padang yang ramai di sekitar Pondok Kelapa. Lokasinya ternyata tak jauh dari rumah orang tua saya. Tepatnya di Jl. Pondok Kelapa Raya Blok L 10 No. 1, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Ternyata, Pondok Sarapan Pagi adalah restoran yang dimaksud. Dari namanya dan wujud restorannya, saya tidak menduga bahwa Pondok Sarapan Pagi menyajikan ketupat sayur padang. Setiap pagi, Pondok Sarapan Pagi sebenarnya dipenuhi oleh pengunjung. Namun posisinya memang membuat hal tersebut tidak terlalu terlihat. Restorannya sendiri nampak sederhana dan bersih. 

Apa yang membuat Pondok Sarapan Pagi ramai? Disana, terdapat ketupat sayur padang atau katupek sayua yang terdiri dari potongan ketupat, gulai paku dan gulai nangka yang ditaburi oleh kerupuk. Rasa rempah-rempah benar-benar terasa, pada hidangan yang satu ini. Bagi saya pribadi, ketupat sayur tetsebut tidak pedas sama sekali. Tapi bagi beberapa orang, hidangan tersebut terasa sedikit pedas.

Kemudian kita dapat meminta lauk untuk mendampingi ketupat sayur. Biasanya ada telur, ayam goreng dan rendang. Saya sekelurga biasa memilih rendang. Rendangnya sih sebenarnya biasa saja. Namun, ternyata bumbu rendang yang gurih, terasa sangat cocok dan menyatu dengan kuah ketupat sayur yang kaya akan rasa rempah-rempah. Tak lupa saya pasti menambah kerupuk untuk menemani hidangan tersebut.

Ketupat Sayur Telur
Ketupat Sayur Ayam
Ketupat Sayur Rendang Telur

Sampai saat ini, Pondok Sarapan Pagi berhasil menjadi salah satu tujuan saya ketika sedang mencari sarapan. Restoran mungil yang satu ini layak untuk memperoleh nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak”. Oh yaa, selama bulan Ramadhan, Pondok Sarapan Pagi buka pukul 3 sore. Kalau bukan bulan Ramadhan, Pondok Sarapan Pagi buka di pagi hari.

Gurih & Manisnya Ayam Panggang 3 Berku

Ketika saudara saya pergi ke Yogyakarta, saya beberapa kali memperoleh oleh-oleh berupa ayam panggangnya Restoran Ayam Panggang 3 Berku. Kalau kata ibu saya, ayam ini mirip seperti hidangan yang dulu sempat ia santap ketika masih kecil. Saya pribadi, yaah baru kali ini saja merasakan ayam panggang model begini.

Bagi saya yang tinggal di wilayah Jabodetabek, ayam panggangnya 3 Berku ini agak beda. Ayamnya terasa manis gurih sampai ke dagingnya. Mungkin ini dikarenakan proses pembuatannya yang memakan waktu sekitar 8 jam. Ayam direbus dengan bumbu bacem. Itulah kenapa dagingnya terasa sedikit manis dan lembut. Sementara itu, bagian luar ayam dilapisi oleh bumbu campuran santan yang nikmat. Bumbu ini pun disediakan terpisah untuk dicocol ketika sedang menikmati ayam panggangnya. Kemudian, tersedia pula sambal yang terasa manis asin dengan potongan usus di dalamnya, yummmm. Paduannya membuat rasa ayam panggang 3 Berku terasa spesial.

Sayang 3 Berku terletak agak jauh dari tempat tinggal saya. Restoran tersebut terletak di Jl. Kusumanegara No. 185, Muja Muju, Umbulharyo, Yogyakarta. Ketika saya ke sana 3 minggu yang lalu, tulisan 3 Berku memang sudah agak pudar. Patokannya restoran mungil di dekat Kebun Binatang Gembira Loka. Walaupun tidak terlalu besar, restorannya bersih dan memiliki sirkulasi udara yang baik.

Saya rasa Ayam Panggang 3 Berku layak untuk memperoleh nilai 4 dari skala maksimal 5 yang artinya “Enak”. Oh ya, cita rasa hidangan di sana itu relatif jauh dari kata pedas. Jadi jangan berharap menemukan hidangan yang pedas di sana. Selamat icip-icip :).

Mencicipi Nasi Uduk & Ayam Goreng Kampung Melayu

Kampung Melayu 1

Dalam perjalanan pulang, saya selalu melewati warung kaki 5 yang sepertinya lumayan penuh. Nasi Uduk dan Ayam Goreng Kampung Melayu, begitulah tulisan di spanduk kuning yang ada di depan warung. Warung sederhana ini buka di sore dan malam hari, lokasinya ada di Jl. Abdullah Syafe’i, Kampung Melayu, Jakarta Timur (di bawah jembatan penyemberangan, tepat di seberang Seven Eleven dan tak jauh dari Terminal Kampung Melayu).

Lokasi Warung

Lokasi Warung

Di sana, kita dapat memilih hidangan yang ingin kita santap sebelum dimasak ulang oleh pelayannya, semua bisa langsung diambil dari etalase yang terletak di salah satu sudut warung, nampaknya semua sudah dibumbui dan separuh matang. Pilihan yang dapat kita pilih antara lain adalah ayam, tahu, tempe, sate paru, sate usus dan lain-lain.

Kampung Melayu 4

Etalase dari Luar

Etalase dari Dalam

Etalase dari Dalam

Ayam gorengnya lumayan empuk dan gurih meskipun agak kecil ukurannya. Sate parunya pun lembut dan lumayan enak. Sate usunya agak garing dan renyah, saya kurang suka. Tahu dan tempenya bagaimana? Belum sempat saya cicipi, hehehehe.

Sate Paru, Sate Usus dan Ayam Goreng

Sate Paru, Sate Usus dan Ayam Goreng

Lauk-lauk di atas dihidangkan dengan ditemani oleh nasi uduk yang berporsi, mungil, gurih dan lumayan terasa aroma pandannya. Jangan lupa tambahkan sambal dan bumbu kacang yang khas. Sambalnya tidak pedas sama sekali, justru agak masam, sedangkan bumbu kacangnya sedikit manis.

Nasi Uduk

Nasi Uduk

Sambal & Bumbu Kacang

Sambal & Bumbu Kacang

Paduan rasa dari nasi uduk, lauk, sambal dan bumbu kacangnya terasa lumayan enak namun tidak terlalu spesial bagi saya pribadi v(^_^)v. Dengan demikian, Nasi Uduk & Ayam Goreng Kampung Melayu hanya dapat memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”.

Renyah-Renyah Gurih Ayam Goreng Khas Korea-nya Kyochon

Kyochon 2

Satu lagi restoran ayam goreng ala Korea Selatan yang membuka cabang di gedung tempat saya bekerja, Kyochon namanya. Dengam berbekal voucher diskon Groupun, beberapa hari yang lalu saya berkunjung ke restoran Korea tersebut. Restoran apakah Kyochon itu? Kyochon berdiri pada tahun 1991 di Korea Selatan dan menyajikan ayam goreng sebagai menu andalannya. Sayap dan paha adalah bagian ayam goreng yang disajikan Kyochon. Kita dapat memilih apakah sayap/paha ayam tersebut mau dibumbui original atau merah/red atau madu/honey. Ayam bumbu original terasa garing, kering dan asin-asin guruh serta sedikit beraroma bawang. Ayam bumbu madu pada dasarnya adalah ayam bumbu original yang dilumuri cairan kental yang cukup manis seperti madu. Ayam bumbu merah juga merupakan ayam bumbu original yang dilumuri oleh bumbu merah yang terasa manis-manis pedas. Baik ayam bumbu madu maupun ayam bumbu merah tidak kehilangan rasa gurih, gurihnya seperti ayam bumbu original namun tidak seasin ayam bumbu original. Saya pribadi paling doyan dengan ayam bumbu merahnya, yummmm ; ).

Kyochon mengklaim bahwa semua hidangan yang disajikan Kyochon menggunakan bahan baku yang segar, berkualitas, tidak mengandung babi dan rendah lemak. Kok bisa rendah lemak? Karena digoreng agak lama dan digoreng dengan menggunakan minyak canola. Awalnya saya menduga bahwa Kyochon adalah fastfood, ternyata saya salah. Setelah kita selesai memesan menu di Kyochon, kita harus menunggu beberapa saat dulu sebab menu yang kita pesan baru dimasak. Yaaa pantaslah kalau harus menanti sekitar 30 menit untuk seporsi ayam goren ala Kyochon. Tapi penantian tersebut tidaklah percuma, ayam yang disajikan memang terasa segar dan bumbunya pun terasa, tidak tawar atau hambar, pokoke cucoklah dengan lidah Indonesia saya.

Kyochon 4

Ayam Bumbu Madu, Original & Merah.

Selain hidangan ayam goreng yang ok, Kyochon sebenarnya menyajikan menu lain juga seperti kimchi soup, rice cake soup, mandarin chicken salad, green salad, galbi chicken steak with kimchi fried rice, aneka minuman dan lain-lain.

Kyochon 3

Jus Jeruk

Berminat mencicipi hidangan di atas? Silahkan datang ke cabang Kyochon di Jakarta yang baru ada 3 yaitu:

  1. Mall Pacific Place Lt.4 Unit 4-57,69. Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53, Jakarta. Telp. (021) 57973183.
  2. Mall Kota Kasablanka, Food Society Lv. UG Unit FSU10B. Jl. Casablanca Raya Kav. 88, Jakarta Selatan. Telp. (021) 29626169.
  3. Gandaria City, Mainstreet Lv. UG unit MU29-30. Jl. Sultan Iskandar Muda, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Telp. (021) 29236448.

Kyochon 5

Kyochon 1

Bagian Dalam Kyochon

Tempatnya nyaman dan ada banyak foto-foto artis Korea kurus yang kurang saya kenal namanya, yaaah para penggemar K-Pop sepertinya pasti tahu & mengenal siapa artis itu.
Menilik kunjungan saya ke Kyochon di atas, saya rasa Kyochon layak mendapat nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak”, rasanya agak berimbang dengan harganya ;).

Lezatnya Hidangan Khas Turki di Doner Kebab

Doner Kebab 1

Doner Kebab adalah jaringan restoran yang sudah sejak 1988 menyajikan kebab sebagai menu andalannya. Doner kebab sebenarnya merupakan cara orang Turki memasak daging sapi, ayam atau kambing. Daging yang sudah dibumbui kemudian dipanggang pada suatu panggangan yang berbentuk vertikal. Kemudian daging dipotong sedikit demi sedikit menjadi potongan yang lebih tipis. Nah potongan daging tersebut dicampur oleh sayuran untuk kemudian dihidangkan. Restoran Doner Kebab menggunakan roti lavash untuk membungkus potongan daging dan sayuran. Nah penyajian doner kebab seperti inilah yang dilakukan juga oleh restoran-restoran atau gerobak-gerobak kebab lain di Indonesia. Padahal aslinya, doner kebab tidak selalu di bungkus roti lavash loh, kadang oleh roti pita atau tidak dibungkus sama sekali. Selama saya di Turki pun, saya lebih sering memakan doner kebab tanpa dibungkus apapun, kadang saya menyantapnya dengan nasi hehehehe.

Saat ini memang sudah banyak tempat makan yang menyajikan kebab namun rasa kebabnya Doner Kebab tetaplah spesial karena bahan-bahannya terasa segar, paduan bumbunya enak dan porsinya agak tebal ;). Baik menggunakan daging ayam, kambing ataupun sapi, rasa kebabnya tetap top :). Agar terasa lebih enak, kita dapat menambah berbagai topping pada menu kebab yang kita pesan seperti jamur, keju, jagung manis, kacang merah dan lain-lain. Saya akui tambahan topping ini memang menambah rasa dari kebab meskipun uang yang harus saya keluarkan bertambah.

Doner Kebab 4

Kebab Utuh

Doner Kebab 5

Kebab Dibagi 2

Doner Kebab 2

Topping

Selain kebab, Doner Kebab juga menyajikan menu pita bread atau roti pita. Roti pita mirip dengan lavash tapi bentuknya bundar dan lebih tebal daripada lavash. Roti pita biasa ditekuk dan di dalam tekukan tersebut dimasukkan daging atau sayuran atau bahan makanan lain. Aneka sajian roti pita yang disajikan Doner Kebab sendiri antara lain adalah pita fried chicken, pita bolognaise, pita cheese toast, pita beef burger, pita chicken burger dan pita kebab. Saya pribadi baru mencicipi pita beef burger, pita fried chicken, pita lamb kebab. Pita beef burger rasanya mirip burger Blenger sebab pada sajian ini digunakan sayuran, saus mayonaise burger dan daging burger yang besar ;). Pita fried chicken menggunakan ayam goreng tepung yang renyah di dalamnya, lumayaaan. Pita lamb kebab menggunakan daging kambing isian kebab di dalamnya, rasanya empuk dan enak, yummm.

Doner Kebab 11

Pita Fried Chicken

Doner Kebab 9

Pita Beef Burger

Dooner Kebab

Pita Lamb Kebab

Tidak hanya menyajikan makanan yang menggunakan roti, Doner Kebab juga memiliki paket ayam yang murah meriah seperti boneless chicken dan chicken katsu. Kedua menu ini memiliki rasa yang enak, gurih, disajikan dalam keadaan hangat, serta memiliki porsi yang cukup besar. Diantara kedua varian menu ayam ini, saya lebih memilih boneless chicken sebab saus coklat pada chicken katsu kurang terasa. Boneless chicken sendiri hanya menggunakan saus tomat atau sambal saja sebagai pendamping tapi rasanya lebih ok daripada chicken katsu ; ). Menu ini adalah menu favorit istri saya sejak ia belum menjadi istri saya. Pergi ke Doner Kebab bukannya pesan kebab malah pesan ayam pakai nasi hehehehehe. Tapi kalau kita sedang bosan makan nasi, kita dapat memesan kentang goreng juga lhooo ;).

Doner Kebab 8

Boneless Chicken

Doner Kebab 10

Kentang Goreng

Doner Kebab 7

Chicken Katsu

Terakhir, Doner Kebab juga memiliki menu daging panggang. Ada ayam panggang atau chicken grill & daging panggang atau beef grill. Kedua menu tersebut dapat dinikmati pada hotplate atau tidak tergantung dari paket yang kita pilih. Sayang, rasanya terlalu masam dan agak standard, tidak terlalu cocok dengan lidah saya, heheee.

Doner Kebab 12

Grill Beef Hotplate

Baik yang menggunakan roti maupun nasi, rasa makanan Doner Kebab tetap terasa enak meskipun keadaan restoran Doner Kebab agak sempit atau terletak di foodcourt. Setahu saya, Doner Kebab buka di banyak mall dan selalu menempati lapak yang kecil dari mall tersebut, yang sewanya termasuk paling murah kayaknya :’D. Tidak seperti pada waktu saya masih SMP, mau ke Doner Kebab saja harus ke Senayan, saat ini Doner Kebab dapat di jumpai di banyak mall seperti:

  • Summarecon Mal Bekasi, 3rd Floor, Food Temptation Unit R 07, Jl. Bulevar Ahmad Yani Blok M, Bekasi Barat. Tlp. (021) 29572632.
  • Kota Kasablanka, LG Floor Unit L77, Jl. Casablanca Raya Kav 88 Kuningan, Jakarta Selatan.
  • Plaza Semanggi, 3rd Floor, Jalan Jendral Sudirman Kav. 50, Jakarta Selatan, 12930.
  • Pondok Indah Mall 2, 3rd Floor, Foodcourt No.15, Jl. Metro Pondok Indah Blok 3 B, Jakarta Selatan. Tlp. (021) 75920795.
  • Plaza Senayan, 3rd Floor Unit 342 C, Jalan Asia Afrika No. 8, Jakarta Pusat, 10270.
  • Shopping Town Mall Timur – Grand Indonesia, 3rd Floor, Food Louver, Jalan MH. Thamrin No. 1, Jakarta Pusat, 10350.
  • Mall Kelapa Gading 3, 3rd Floor, Unit FC I – 01 Food Temptation, Jalan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara, 14240.
  • Mall Artha Gading, EAST E10/E11, Jl. Boulevard Artha Gading Selatan No. 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
  • La Piazza, Jalan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara, 14240.
  • Mall of Indonesia, 2nd Floor, Foodcourt, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
  • Emporium Pluit Mall, 4th Floor, Food Empire, Jl. Pluit Selatan Raya Blok S – 6 Kawasan CBD, Jakarta Utara.
  • Mall Puri Indah, 2nd Floor, Jalan Puri Lingkar Luar, Jakarta Barat, 11610. Tel : (021) 5822575
  • Mall Taman Anggrek, 3rd Floor No. 317, Jalan Letjen. S. Parman, Jakarta Barat, 11470. Tlp. (021) 5639626.
  • Supermall Karawaci, 2nd Floor, Foodcourt Festival, Jl. Boulevard Diponegoro No. 105, Tangerang.
  • Bandung Indah Plaza, 3rd Floor, Jl. Merdeka 56, Bandung.
  • Istana Plaza, 3rd Floor, Jl. Pasir Kaliki No. 121 – 123, Bandung. Tlp. (022) 6017863.
  • Grand City Food Loft, Level 4, Jl. Gubeng Pojok No. 1 / Walikota Mustajab Gubeng, Surabaya Timur.
  • Supermall Pakuwon Indah, 1st Floor, Jl. Raya Puncak Indah Lontar No. 2, Lakar Santri, Surabaya Barat.
  • E-Walk, Jl Jend Sudirman E-Walk Lt UG/16-17, Karang Jati, Balikpapan Tengah, Balikpapan 76123 Kalimantan Timur. Tlp. (0542) 7213870.

Wuuaaaaah cabangnya banyak sekali yaaaaaa, sudah sampai Kalimantan.

Doner Kebab 6

Kasir Doner Kebab

Melihat, menilik dan menimbang beberapa kunjungan saya ke Doner Kebab, restoran lawas ini layak mendapat nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak”. Masuk akal kalau lapak-lapaknya Doner Kebab termasuk lumayan ramai :).

Sari Laut Jala-Jala, Medan Favorite Cuisine

Minggu lalu saya bersama teman-teman kuliah saya merayakan ulang tahun salah satu rekan kami di restoran Sari Laut Jala-Jala cabang Kuningan City. Sebenarnya saya sudah sering melewati Sari Laut Jala-Jala tapi tidak pernah mampir karena saya kurang tahu menu favoritnya apa. Tag line Sari Laut Jala-Jala adalah Medan favorite cuisinr, nah makanan favorit Medang memangnya apa? Tak tahulah awak :P. Sari Laut Jala-Jala ternyata merupakan cabang dari restoran Sari Laut Nelayan yang sudah memiliki beberapa cabang di kota Medan. Kalau di Jakarta, nama belakangnya bukan Nelayan tapi memjadi Jala-Jala.

Setahu saya, Sari Laut Jala-Jala sudah dapat ditemui di:

  • Mall Taman Anggrek lantai P2 #01, Jl. Letjen. S. Parman Kav. 21, Slipi, Jakarta Barat.
  • Kuningan City, Lantai 3, Jl. Prof Dr Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan. Telp. 021-30480507, 021-5639072.

Restoran yang didominasi warna unggu dan putih ini cukup nyaman & enak juga dipergunakan sebagai tempat kumpul-kumpul :).

Sari Laut 11

Sebagian besar makanan yang disajikan Sari Laut Jala-Jala ternyata adalah Chinese food. Penempanan pisin berukuran sedang di meja makan, mirip seperti beberapa restoran yang saya kunjungi di Cina daratan.

Ketika saya dan teman-teman duduk, pelayan Sari Laut Jala-Jala berkeliling menawarkan aneka din sum kukus dan din sum goreng. Tipe din sum yang sempat saya cicipi adalah sio may kepiting, sio may ayam, kaki ayam (ceker) saus tiram dan bakpao ayam. Sio may-nya, hangat dan terasa enak, berbeda dengan sio may sekali kukus yang dijual di supermarket. Ceker saus tiram dan bakpao ayamnya pun lumayan enak meskipun saya lebih suka dengan sio may-nya, yummm.

Sari Laut 10 Sari Laut 6 Sari Laut 5 Sari Laut 4 Sari Laut 3 Sari Laut 2

Sebagai hidangan utama, Sari Laut Jala-Jala menyajikan aneka masakan mulai dari udang, ikan, soka, bebek peking, ayam, sapi, soup spesial, sayuran spesial, kwetiaw, bubur, nasi spesial, nasi lunak, mie sampai makanan vegetarian. Hingga saat ini saya belum menemukan menu utama yang terasa spesial di Sari Laut Jala-Jala, rasanya standard semua, hehee.

Sari Laut 9

Sebagai pencuci mulut, Sari Laut Jala-Jala antara lain menyajikan pancake durian dan pancake sunkist. Kalau dari penampilan luar, pancake sunkist memang nampak lebih menarik daripada pancake durian. Namun kalau soal rasa, pancake durian terasa sangat spesial, lapisan hijau di bagian permukaan pancake terasa lembut, begitupula dengan rasa bagian dalam pancake durian tersebut. Rasa manis durian benar-benar terasa, mantabbbb. Pencinta durian, wajib makan hidangan Sari Laut Jala-Jala yang satu ini :).

Sari Laut 1

Terakhir, untuk minuman saya sendiri tidak melihat minuman yang special ya di Sari Laut Jala-Jala, saya baru sempat mencicipi ice tea tarik saja, rasanya pas & tidak terlalu manis, lumayan :).

Sari Laut 8

Kunjungan saya ke restoran Sari Laut Jala-Jala rasanya patut diulangi, rasa aneka din sum dan pancake durian membuat saya ikhlas untuk memberi Sari Laut Jala-Jala nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak” ;).

Sate Khas Senayan, Menyajikan Sate Berkualitas Maknyoos Sejak 1974

Sate Khas Senayan 1

Bermula sebagai restoran eksklusif di daerah Senayan & Kebayoran dengan nama Satay House, restoran Sate Khas Senayan sekarang sudah mengikuti perkembangan zaman dengan hadir di berbagai mall, sudah tidak menggunakan nama Satay House & sudah tidak eksklusif hadir dalam bentuk bangunan restoran besar yang menyendiri lagi. Sampai saat ini Sate Khas Senayan sudah memiliki banyak cabang di wilayah Jabodetabek, baik di dalam mall, maupun di luar mall.

Sate Khas Senayan 6

Cabang-Cabang Sate Khas Senayan

Kalau saya perhatikan, cabang-cabang Sate Khas Senayan relatif ramai. Hal itulah yang mendorong saya untuk mampir di Sate Khas Senayan, selain itu salah satu cabangnya terletak di gedung yang sama dengan kantor saya :). Sate Khas Senayan menyajikan aneka makanan Indonesia dengan sate sebagai menu andalannya. Saya sendiri baru mencicipi menu andalan Sate Khas Senayan yang disajikan di atas hotplate, yaitu sate daging ayam, sate kulit ayam, sate buntel & sate daging kambing.

Penjual sate ayam pada umumnya, memasukkan 3 potongam daging ayam ke dalam 1 tusukan sate. Nah, pada sate daging ayam yang disajikan oleh Sate Khas Senayan ini, hanya terdapat 1 potongan daging ayam pada setiap tusuknya, potongan daging ayam tersebut cukup besar & memiliki tingkat kematangan yang pas sekali ketika saya gigit. Apalagi ketika disajikan panas-panas di atas hotplate & dicampurkan dengan bumbu kacang yang agak halus. Hhhmmm sepertinya bumbu kacang tersebut diblender & ditambahkan sedikit susu sehingga rasa gurihnya berkurang & tergantikan oleh rasa manis susu. Beberapa orang kurang suka dengan jenis bumbu kacang yang seperti ini. Well, saya termasuk yang suka ;). Rasa sate daging ayam yang agak beda ini cucoks dengan lidah saya, yummmm.

Sama seperti sate daging ayamnya, sate kulit ayam di Sate Khas Senayan juga ditemani oleh bumbu kacang yang halus. Bumbu kacang tersebut ternyata mampu memberikan cita rasa yang “wah” ketika bertemu dengan sate kulit yang terasa gurih. Sate kulitnya sendiri memiliki tingkat kematangan yang pas & terasa kenyal-kenyal gurih, jangan bandingkan dengan sate kulit yang biasa dijual di angkringan pinggir jalan atau tukang bubur grobakan :d, ini adalah sate kulit paling enak yang pernah saya makan. Sayang ko porsinya kecil sekali huuufff.

Sate Khas Senayan 2

Sate Daging Ayam & Sate Kulit

Baiklah, setelah sate daging ayam & sate kulit ayam, mari kita bahas sate yang menggunakan daging kambing, yaitu sate daging kambing dan sate buntel. Kedua sate ini sama-sama ditemani oleh kecap manis yang kental. Satu tusuk sate daging kambing terdiri dari 3 potongan daging kambing yang terasa segar, sedikit juicy & terasa nikmat ketika bertemu dengan kecap manis, yuuuummm :), salah satu sate kambing paling enak yg pernah saya makan. Aroma kambing masih sedikit tercium dari sate daging kambing tersebut, no problem untuk saya, tapi ini pasti menjadi problem bagi teman-teman yang tidak tahan aroma bau kambing :).

Berbeda dengan sate daging kambing, sate buntelnya tidak berbau kambing sama sekali :). Sate yang merupakan makanan khas Surakarta ini, merupakan daging kambing cincang yang dibungkus oleh lemak kambing, kemudian ditusuk seperti sate daging dan lalu dibakar. Bentuknya sendiri seperti sosis, sosis kambing hehehehe. Sate buntel yang saya cicipi di Sate Khas Senayan memiliki bentuk yang unik tapi sayang rasanya biasa saja, agak kurang berbumbu, agak tawar malahan. Entah rasa sate buntel yang asli di Surakarta, tempat kelahiran eyang saya, seperti apa. Maklum saya jarang sekali mudik ke sana hehee.

Sate Khas Senayan 3

Sate Daging Kambing & Sate Buntel

Almarhum eyang saya pernah berkata, dulu restoran Satay House atau Sate Khas Senayan merupakan restoran yang cukup eksklusif karena enak, nyaman & tempatnya bagus . . . plus agak mahal, oleh karena itu yang makan adalah kalangan menengah ke atas. Sekarang, sudah banyak restoran-restoran yang rate-nya lebih mahal daripada Sate Khas Senayan. Namun walaupun demikian, harga makanan di tempat ini relatif sedikit lebih mahal daripada KFC atau McD hehehee.

Sate Khas Senayan 5

Bagian Dalam Sate Khas Senayan

Sate Khas Senayan 4

Bagian Dalam Sate Khas Senayan

Walaupun harga hidangan di Sate Khas Senayan agak mahal bagi kuli seperti saya, secara garis besar Sate Khas Senayan layak mendapat nilai 5 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak Sekali”. Tidak heran restoran ini dapat bertahan bertahun-tahun sejak 1974.