Kesemsen Bebek Haji Slamet Asli yang Garing di Luar Empuk di Dalam

Bebek Slamet

Entah kenapa sejak dulu saya sangat suka dengan aneka kuliner yang terbuat dari daging bebek. Nah Bebek Goreng H. Slamet Asli adalah salah satu restoran bebek goreng favorit keluarga saya. Bebek Goreng H. Slamet Asli sudah ada sejak tahun 1986 di daerah Kartosuro, Solo. Sekarang Bebek Goreng H. Slamet Asli sudah dapat ditemukan di mana-mana, termasuk tidak jauh dari rumah orang tua saya ;). Tidak hanya di Solo, Bebek Goreng H. Slamet Asli sudah tersebar ke berbagai kota seperti Kudus, Bandung, Tegal, Yogyakarta, Pekalongan, Bali, Jakarta dan lain-lain. Untuk di Bandung & Jabodetabek sendiri, Bebek Goreng H. Slamet Asli dapat dinikmati di:

  • Jl. Jatiwaringin Raya No. 32D, Jakarta Timur. Telp. 021-8606153.
  • Jl. Kesehatan Raya No. 28, Bintaro, Jakarta Selatan. Telp. 021-7362988.
  • Jl. Balai Pusataka Timur C4, Rawamangun, Jakarta Timur. Telp. 021-4758816.
  • Jl. Margonda Raya 275C, Depok. Telp. 021-4758816.
  • Jl. Tole Iskandar No. 3, Depok Tengah.
  • Jl. Bintara 4, No. IA, Bekasi Barat, Jawa Barat.
  • Jl. M. Kahfi 1, Ruko Jam Kumpul (Depan Pusakesmas Jagakarsa), Jakarta Selatan. Telp. 021-51179699.
  • Jl. Raya Buaran, No. 6, Duren Sawit, Jakarta Timur. Telp. 021-86612284.
  • Jl. Cempaka Putih Tengah II, No. 34, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Telp. 021-97800575.
  • Jl. Lodaya 105, Bandung, Jawa Barat. Telp. 022–7303883.
  • Jl. RE. Martadinata 171 (Belakang Taman Parmuka), Bandung, Jawa Barat. Telp. 022-7275331, 022-93339488, 022-93607788.
  • Jl. Soekarno-Hatta, No.771, Bandung, Jawa Barat. Telp 022-93844488.
  • Jl. Supratman No.49 (eks RM. AMPERA), Bandung, Jawa Barat. Telp. 022-7234147.
Bebek Slamet 2

Bagian Dalam Bebek Slamet

Bebek Slamet 3

Bagian Dalam Bebek Slamet

Bebek Slamet 7

Dapur Bebek Slamet

Semua cabang Bebek Goreng H. Slamet Asli didominasi oleh warna hijau. Tempatnya bersih dan lumayan ok. Ketika jam makan, restoran ini biasanya dipenuhi oleh pengunjung. Kok bisa ramai yaa? Alasannya terdapat pada menu bebek gorengnya. Bebek goreng yang garing dan renyah di bagian luarnya namun memiliki tekstur daging yang empuk di bagian dalamnya. Yuuummm, nagihhh, mantabbb.

Bebek Slamet 5

Bebek Goreng

Bebek goreng tersebut semakin nikmat ketika dipadukan dengan sambal korek khas Pak Slamet yang cukup pedas ;). Paduan sambal pedas yang dikelilingi oleh minyak goreng ini terasa kurang manis bagi saya pribadi. Setiap datang ke Bebek Goreng H. Slamet Asli, saya menambahkan kecap ke dalam campuran sambal korek saya, yuuummmm, enaakkk.

Bebek Slamet 6

Sambal Korek

Selain bebek goreng, restoran ini menyajikan berbagai menu lain seperti ayam goreng, ceker, rempela ati, tempe, beras kencur, kunyit asam dan lain-lain. Menu-menu tersebut kurang terasa “Wah”, masih jauh lebih istimewa bebek gorengnya meskipun menggunakan bumbu yang sama. Ayam gorengnya sebagai contoh, ayam goreng digoreng menggunakan bumbu yang sama plus didampingi oleh sambal korek yang sama seperti menu bebek goreng, tapi rasanya tetap lebih enak bebek gorengnya.

Bebek Slamet 4

Kunyit Asam

Bebek Slamet 8

Ayam Goreng

Secara keseluruhan, Bebek Goreng H. Slamet Asli memang layak mendapat nilai 5 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak Sekali”. Saya ketagihan dengan bebek gorengnya H. Slamet dan tidak ragu untuk berkunjung ke sana lagi kapan-kapan.

Maem Bestik-nya Wong Solo Neng Harjo Bestik

Bestik Harjo 1

Beberapa waktu yang lalu, saya berkunjung ke Solo untuk menghadiri acara keluarga. Kunjungan ke Solo tentunya kurang lengkap kalau tidak dilengkapi dengan wisata kuliner. Salah satu famili saya menyarankan saya untuk mencicipi Harjo Bestik. Harjo Bestik menyajikan bestik Solo sebagai menu andalannya. Ada yang mengatakan bahwa bestik berasal dari kata beufstuk, makanan Belanda yang terdiri dari daging sapi dan kuah. Ada juga yang mengatakan bahwa bestik berasal dari kata beef steak. Saya sendiri berpikir bahwa bestik Solo yaaaa sama saja dengan beef steak, pengucapannya mirip sekali. Ketika sepiring bestik hadir di meja saya, saya agak heran, kok agak beda yaaaa. Ternyata bestik itu bukan steak saudara-saudara, kenapa? karena bestik yang dihidangkan di Harjo Bestik ternyata dapat berupa daging sapi cincang, telur, brutu, daging ayam, lidah dan rempela ati yang dibanjiri oleh kuah manis gurih kecoklatan plus selada, wortel dan kentang. Kuahnya “becek”, kegemaran sebagian besar orang Solo :).

Bestik Harjo 3

Bestik Campur

Bestik Harjo 4

Bestik Daging

Menurut lidah Jakarta saya, bestiknya Harjo Bestik memiliki rasa yang gurih & unik namun terlalu manis & kuahnya terlalu “becek”, hehehehe. Saya sendiri baru sempat mencicipi bestik daging dan bestik campur. Konon, menurut orang-orang, menu Bestik Harjo yang enak adalah bestik lidah dan elek-elekan. Elek-elekan? jelek-jelekan? nama yang unik :D. Elek-elekan memang tidak ada di menu, namun kita dapat memesannya di Bestik Harjo. Elek-elekan sebenarnya merupakan sisa lidah sapi yang sudah tidak terpakai lagi, sisa lidah tersebut kemudian digoreng kering hingga terasa renyah-renyah gurih.

Harjo Bestik merupakan salah satu kaki 5 penjual bestik Solo yang dapat kita jumpai di:

  • Jl. Dr. Radjiman, sebelah timur dari perempatan Pasar Kembang, Surakarta, Telp. 081804544472.
  • Jl. Veteran, depan Pasar Gading, Surakarta.
  • Jl. Veteran, sebelah barat perempatan Gemblegan, Surakarta.
Bestik Harjo 2

Bagian Dalam

Meski tidak terlalu cocok dengan lidah Jakarta saya, Harjo Bestik nampaknya cocok dengan lidahnya warga Solo, tempatnya tidak sepi loooh. Harjo Bestik layak mendapat nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Kalau sedang berkunjung ke Solo, jangan lupa mampir di Harjo Bestik :).