Tek Tek Tek Tok .. Hidangan Segar Koi Teppanyaki Dimasak Langsung di Depan Mata

Saya masih ingat ketika berkunjung ke Kobe Jepang, saya menyantap steak Jepang yang dimasak di hadapan pengunjung. Semuanya sangat mirip dengan bagaimana Koi Teppanyaki menyajikan hidangannya. Kita duduk mengelilingi seorang koki yang memasak di atas plat besi yang besar. Cara memasak seperti itulah yang disebut Teppanyaki, yaaah sesuai judul restorannya dong ya ;).

Saya biasa menemukan cabang Koi Teppanyaki di tengah-tengah mall seperti ITC Fatmawati, Mall of Indonesia, Mall Ambassador, ITC Cempaka Mas, Pondok Indah Mall 2, Kelapa Gading Mall 3, Mall Artha Gading, Plaza Senayan, Senayan City, Emporium Pluit Mall, ITC Permata Hijau, ITC Roxy, Central Park, Mall Taman Anggrek, Mall Summarecon Bekasi, Mall Summarecon Serpong, Mall Alam Sutra, ITC Bumi Serpong Damai, Tha Park Sawangan dan Ruko Emerald Bintaro. Wah banyak juga yaaaa.

Mau makan apa di Koi Teppanyaki? Pada dasarnya di sana kita dapat memesan mie dan berbagai teppanyaki set. Teppanyaki set sendiri terdiri dari nasi, sup miso, toge, pakcoy dan sebuah tipe lauk. Toge, pakcoy dan sebuah tipe lauk dimasak langsung di depan pengunjung dengan menggunakan plat besi sehingga hidangan disajikan hangat dan segar. Tipe lauk yang saya maksud bisa bermacam-macam seperti slice beef, squid, seafood combo, sirloin, tenderloin dan lain-lain. Saya sendiri biasa memesan seafood combo di sana.

Teppanyaki Set Seafood Combo menggunakan udang, cumi dan potongan daging ikan yang dimasak menggunakan sebuah saus kecokelatan. Saus tersebut memberikan rasa gurih yang sangat pas ketika kita santap bersama aneka seafood-nya, nasi, miso, toge dan pakcoy. Wuih rasanya segar dan mantab, benar-benar nagih.

Saya rasa metode memasak langsung di depan pengunjung berhasil menambah nafsu makan. Kemudian cara ini pun menyebabkan hidangan disajikan dengan segar serta hangat. Dengan begitu, Koi Teppanyaki sudah selayaknya memperoleh nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak”.

Abuba Steak, It’s My Steak

Abuba 1

Restoran steak Abuba atau Abu Bakar didirikan oleh Pak Abu Bakar sekitar tahun 90-an. Berawal dari warung steak yang sangat sederhana di daerah Kemang, kemudian pindah ke daerah Cipete dan sekarang sudah memiliki banyak cabang seperti:

  1. Bintaro Utama 3A, Blok DC 1, No 61, Bintaro, Tangerang Selatan, Banten. Telp. 021-7353829.
  2. Achmad Sobana (Bangbarung Raya ) No. 1, Bantar Jati, Bogor, Jawa Barat. Telp. 0251-8362691.
  3. Alternatif Cibubur No. 99, Harjamukti, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Telp. 021-84591023.
  4. Boulevard Raya Blok BA IV No. 37-39, Gading Serpong, Tangerang, Banten. Telp. 021-54205212/13.
  5. Boulevard Raya Blok FY No. 1-2, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Telp. 021-45844273.
  6. Cipete Raya No. 14A, Jakarta Selatan. Telp. 021-7512337.
  7. Gajah Mada Ruko GM No. 149 A-B-D. Gajah Mada, Jakarta Pusat. Telp. 021-6593333.
  8. Greenville Blok AS No. 30, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp. 021-5603966.
  9. K.H. Wahid Hasyim No. 120 Jakarta Pusat. Telp. 021-31935655.
  10. Pelajar Pejuang 45 No. 70, Bandung. Telp. 022-7335240.
  11. Pluit Indah Raya No. 168, Jakarta Utara. Telp. 021-66698381.
  12. Prabu Dimuntur No. 12, Bandung. Telp. 022-4233290.
  13. Raya Matraman Raya No 22, Kebon Manggis, Jakarta Timur. Telp. 021-29827717.
  14. Setiabudi No. 170, Bandung. Telp. 022-2044105.
  15. Suryo No. 36 Blok Q3, Jakarta Selatan. Telp. 021-72797413.
  16. Tebet Barat Dalam No. 50, Jakarta Selatan. Telp. 021-83793184.
  17. Rukan Sinpasa Commercial Blok SA 32-33 Summarecon, Bekasi, Jawa Barat. Telp. 021-29572233.

Saya masih ingat, pertama kali saya menyantap Steak Abuba adalah di restoran Abuba yang terletak di Cipete. Pada waktu itu bentuk restorannya masih sederhana dan penuh asap pemanggangan steak. Walaupun begitu, kenikmatan steaknya telah berhasil membuat sepupu saya yang kurus, menghabiskan 2 porsi steak :’D.

Sekarang, saya dan istri saya beberapa kali mampir ke restoran Abuba dekat rumah kami yang kondisinya sudah jauh lebih baik dibandingkan restoran Abuba yang dahulu kala saya kunjungi di Cipete. Tempatnya lebih bagus, nyaman dan enak untuk berkumpul bersama keluarga.

Bagian Dalam Abuba Menteng

Bagian Dalam Abuba Menteng

Bagian Dalam Abuba Matraman Lantai 1

Bagian Dalam Abuba Matraman Lantai 1

Bagian Dalam Abuba Matraman Lantai 2

Bagian Dalam Abuba Matraman Lantai 2

Terus terang saya agak lupa apakah rasa steaknya masih sama seperti dulu atau tidak. Yang pasti kita dapat memilih bagian daging sapi yang kita inginkan seperti sirloin, tenderloin, rib eye dan T bone. Kita juga memilih asal daging tersebut apakah lokal atau Selandia Baru atau Amerika. Seperti restoran steak pada umumnya, tak lupa kita dapat memilih tingkat kematangannya apakah rare, medium rare, medium, medium well atau well done.

Nahhh terakhir, kita dapat memilih 1 diantara 3 saus yang Abuba miliki yaitu saus barbecue, saus blackpepper dan saus jamur. Saus barbecue terasa agak asam dan memiliki aroma barbecue yang sedap, sayang saya agak bosan dengan saus ini karena saya sering menggunakan saus yang serupa untuk membuat burger di rumah. Saus blackpepper menggunakan merica tapi tidak terasa pedas bagi saya pribadi. Saus jamur terasa manis dan menggunakan sedikit jamur yang lembut, inilah saus favorit saya di Abuba, yummmm :).

Tenderloin Selandia Baru dengan Saus Jamur

Tenderloin Selandia Baru dengan Saus Jamur

T Bone Lokal dengan Saus Jamur

T Bone Lokal dengan Saus Jamur

Tenderloin Selandia Baru dengan Saus Barbecue

Tenderloin Selandia Baru dengan Saus Barbecue

Tenderloin Lokal dengan Saus Jamur

Tenderloin Lokal dengan Saus Jamur

Rib Eye Selandia Baru dengan Saus Blackpepper

Rib Eye Selandia Baru dengan Saus Blackpepper

abuba-13

Rib Eye US dengan Saus Jamur

Tak hanya ditemani oleh saus-saus di atas saja, steak yang Abuba hidangkan ditemani pula oleh sayuran dan potato wedges. Sayurannya terasa segar dan bukan sayuran beku pendamping steak yang biasa kita temukan di supermarket. Rasa sayurannya benar-benar beda dan melimpah. Istri saya sampai ketagihan dengan sayurannya Abuba, sampai-sampai ia memesan mixed vegetables & potato wedges ;).

Mixed Vegetables & Potato Wedges

Mixed Vegetables & Potato Wedges

Aneka Bumbu Tambahan

Aneka Bumbu Tambahan

Secara keseluruhan Abuba masih dapat dikatakan sebagai salah satu restoran steak yang mampu menyajikan steak terenak di Jakarta. Inilah alasan kenapa saya memberikan Abuba nilai 4 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak”. Yaaaaa Abuba memang benar-benar steak yang sesuai dengan lidah saya, Abuba is my steak.

Makan Malam Romantis di Le Bridge

Le Bridge 0

Le Bridge sudah sejak lama berdiri di area Taman Impian Jaya Anco, namun baru kemarin saya makan di sana. Biasanya hanya lewat saja, atau foto-foto di pantai dekat Le Bridge. Restoran ini cukup menarik perhatian saya sebab jalan masuknya unik, kita harus melewati jembatan kayu yang lumayan panjang, dari pinggir pantai menuju bagian tengah laut. Le Bridge memang terletak di bagian luar area pantai, mendekati laut. Bentuknya seperti tenda besar berwarna putih. Jembatan panjang di muka restoran inipun sering menjadi objek foto-foto para pengunjung Taman Impian Jaya Ancol. Tapi banyak juga yang hanya berani foto-foto saja di luar, tidak berani masuk ke dalam. Kenapa? Takut mahal? :P.

Le Bridge 1

Le Bridge di Sore Hari

Le Bridge 2

Le Bridge di Malam Hari

Awalnya saya pikir harga makanan di Le Bridge mahal. Setelah masuk ke dalam, ternyata harganya relatif tidak jauh berbeda dengan harga tempat makan lain di dalam area Taman Impian Jaya Ancol. Plus kebetulan kemarin ada promosi voucher Disdus di Le Bridge, lumayan, diskoooon ; ). Hahaha mentang-mentang diskon, baru berani masuk dan mencicipi :P.

Setelah masuk ke dalam mau apa lagi? Ya pesan makanan lah :). Cara memesan menu di Le Bridge mirip dengan cara memesan makanan di foodcourt. Kita melihat dan memilih dulu menu yang akan kita pesan di bagian muka Le Bridge. Kemudian kita bayar dan menerima papan antrian mungil. Nah barulah setelah itu kita memilih ingin duduk di mana atau bisa juga yang memesan dan bayar di loket 1 orang, sementara teman-temannya yang lain memilih tempat duduk. Berhubung Le Bridge terletak sedikit ke arah tengah laut, maka bersiaplah menghadapi tiupan angin laut. Walaupun anginnya lumayan kencang tapi masih dalam batas wajar kok ;). Suasana bagian dalam Le Bridge nyaman dan romantis, apalagi di malam hari, Cocok sekali untuk candle light diner dengan pasangan ;).

Le Bridge 4

Pemandangan dari Dalam Le Bridge

Le Bridge 9

Bagian Dalam Samping Le Bridge

Le Bridge 3

Kasir Le Bridge

Le Bridge 5

Bagian Dalam Belakang Le Bridge

Menu yang dihidang Le Bridge adalah menu western seperti steak, pasta, burger, aneka desert, aneka juice dan lain-lain. Diantara berbagai menu tersebut, menu andalan Le Bridge adalah steak. Terdapat beraneka ragam steak seperti tenderloin steak, sirloin steak, gindara steak, salmon steak dan lain-lain. Steak dapat diminta untuk masak matang atau separuh matang. Tidak seperti restoran dengan spesialisasi steak, steak di Le Bridge tidak memiliki pilihan saus. Saus yang disajikan terasa lumayan enak tapi agak standard, rasanya mirip dengan saus steak barberque biasa. Quality control di Le Bridge nampaknya harus diperbaiki juga sebab kemarin steak yang disajikan kepada saya dan ibu saya agak gosong bagian bawahnya sementara steak yang dimakan oleh bapak saya tidak gosong dan terasa lebih enak :(.

Le Bridge 8

Tenderloin Steak

Contoh menu lainnya adalah gordon bleu. Menu yang dapat ditemui di restoran lain ini tidaklah spesial rasanya. Keju dan daging yang ada di dalam gorengan tepung tidak terlalu terasa. Walaupun sudah ditambah saus khusus dan sambal pun rasanya masih biasa saja.

Le Bridge 6

Sebagaimana telah disebutkan di atas, Le Bridge menyajikan aneka pasta. Nah Fettucine smoked beef adalah salah satunya. Makanan yang saya prediksi akan terasa biasa saja ini ternyata terasa uenaaak. Aroma smoked beef terasa pada setiap gigitan walaupun smoked beef-nya tidak terlalu banyak. Tidak hanya menggunakan smoked beef, fettucine ini dibalut oleh saus kental yang terbuat dari campuran keju dan susu, hhhmmmm paduannya passs sekali. Ditambah tersedianya garlic bread & parutan keju tambahan untuk ditaburkan semakin melengkapi kenikmatan sajian ini. Fix sudah, fettucine smoked beef adalah menu favorit saya di Le Bridge :).

Le Bridge 7

Fettucine Smoked Beef

Untuk minuman, Le Bridge menyajikan juice beserta minuman modifikasi. Juicenya biasa saja, tidak sekental juice buatan rumah saya :P. Sementara itu minuman modifikasi yang pernah saya minum adalah vanila Coconut yang merupakan paduan dari kelapa dan vanila, well rasanya agak manis dan biasa saja.

Le Bridge 10

Strawberry Smoothies, Avocado Juice & Strawberry Juice

Menurut saya, hidangan-hidangan Le Bridge layak mendapat nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Secara keseluruhan, kedatangan saya di Le Bridge kemarin cukup memuaskan dan layak untuk diulang lagi. Boleh juga kapan-kapan candle light diner berdua dengan istri di Le Bridge ;).

Ngolicow at Holycow! Steakhouse by Chef Afit

Holycow1

Sebenarnya sudah sejak dulu saya ingin mencicipi Holycow. Saya melihat ulasan yang bagus mengenai tempat tersebut di berita-berita & social media. Namun berhubung tempatnya jauh di Jakarta Selatan, niat untuk berkunjung selalu batal, jauh dari rumah siy -___-. Beberapa minggu yang lalu, saya mendengar bahwa Holycow buka cabang di Kelapa Gading, horeee, terjangkau dari rumah, sekalian nengok famili hehehee. Jadi saat ini Holycow bisa ditemui di:

  1. Jalan Wolter Monginsidi, Ruko De Monginsidi No.12E, Jakarta Selatan, telefon: 083807878973.
  2. Jalan Kapten Tendean No.41, Jakarta Selatan, telefon: 082123224737.
  3. Jalan Raya Boulevard Blok WB2 No. 16, Kelapa Gading, Jakarta Utara, telefon: 021-4508413.
  4. Jalan TB. Simatupang, Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, telefon: 021-75916367.
  5. Jalan Jalur Sutera 25 BC, Kompleks Ruko The Element No.B-18, Banten, telefon: 021-29314952.
  6. Jalan Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara, Rukan Gold Coast Blok B No. 16, Jakarta Utara, telefon: 087711319816.
  7. Jalan Panjang No. 18, Jakarta Barat, telefon: 021-53662815.
  8. Jalan Menteng Raya Blok FG1/6, Bintaro Jaya Sektor 5, Tangerang, Banten, telefon: 021-74867919.
  9. Jalan Raya Alternatif Cibubur, Ruko Ciputra Mall Blok Rcw 6 No. 1, Citra Gran, Bekasi, Jawa Barat, telefon: 081294478983.
  10. Jalan Batu Tulis Raya No. 22H, Jakarta Pusat, telefon: 081318961721.
  11. Jalan Raya Kalimalang, Ruko Green Terrace No.8 (TransMart Billymoon), Jakarta Timur, telefon: 021-22869087.
  12. Jalan Boulevard Ilago Serpong, Ruko Mendrisio 3 No.B-31, Tangerang Selatan, Banten, telefon: +6281380668980.
  13. Ruko Bulevard Hijau Blok B-8 No.33-35, Kota Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat, telefon: 082110770128.
  14. Jalan Pregolan No.6, Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur, telefon: 031-5343412.
  15. Jalan Hayam Wuruk No.6, Surabaya Town Square, Ground Floor, Surabaya, Jawa Timur, telefon: 031-5634682.
  16. Jalan Dewi Sri No.70, Legian, Bali, telefon: 0361-766149 / 087860213978.
  17. Jalan Raya Puputan Renon No. 286A, Pertokoan Bajra Sandi No. 1, Denpasar, Bali, telefon: 081999531834.
  18. Jalan Pengayoman A5 No. 9, Panakukkang, Makassar, Sulawesi Selatan, telefon: 0411-441333.
  19. Jalan Raya Dieng No. 32 (Depan Cyber Mall / Plaza Dieng), Malang, Jawa Timur, telefon: 0341-573804.
  20. Jalan Soekarno Hatta No. 45, Labuh Baru Timur, Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau, telefon: 082268188588.
  21. Jalan Mayjen D.I. Panjaitan No. 173, Babura, Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara. telefon: 081375026727.

Hati-hati, jam bukanya agak unik, yaitu antara pukul 11:00 s/d 14:00 dan 17:00 s/d habis (biasanya sekitar pukul 22:00).

Holycow2

Bagian Dalam

Saya pribadi sebenarnya agak janggal juga sih dengan nama restorannya. Perasaan dulu namanya Steak Hotel by Holycow!, tapi yang di Kelapa Gading kok namanya jadi Holycow! Steakhouse by Chef Afit :’/. Setelah tanya teman, ternyata perubahan nama terjadi karena ada pemisahan usaha, pecah kongsi kali yah, hohohohoho.

Jangan harap menemukan steak ikan atau makanan lain yang tidak berdaging di sana, restoran ini memang khusus bagi karnivora x_x. Di sana kita dapat memesan bergyu (burger wagyu), wagyu sirloin steak, wagyu tenderloin steak, wagyu rib eye steak, rib eye big bites, prime rib eye, prime sirloin, wagyu petite tender, sirloin young beef, misu dan lain-lain. Menu andalan di Holycow tentunya adalah wagyu steaknya. Kita dapat memilih apakah steak mau dimasak welldone, medium atau rare, saya sendiri lebih memilih medium, lebih juicy ;). Kemudian kita bisa memilih kentangnya mau yang frech fries atau mashed potato. Terakhir kita juga dapat memilih sausnya, mau pilih home made mushroom sauce, blackpepper sauce, W sauce, barberque sauce atau buddy’s special sauce. Saus-saus tersebut terasa mantab terutama W sauce & buddy’s special sauce, rasanya masam-masam unik ;). Namun menurut saya saus-saus tersebut hanyalah sebagai pelangkap karena pahlawan pada sajian Holycow! Steakhouse by Chef Afit adalah steak-nya. Dagingnya empuk dan terasa gurih-gurih panas, yummmmm, enaaaakkk, tidak tawar atau flat seperti steak-nya orang Eropa atau Amerika, cucok sekali dengan lidah Indonesia saya. Rasanya daging tersebut sudah diolesi oleh lada, bawang dan bumbu lain ketika dibakar. Sajian daging ala Holycow! Steakhouse by Chef Afit terasa semakin mantab ketika saya menyantab saus, kentang, sayurannya juga, hhhmmmmm. Tapi terus terang saya tidak merasakan rasa nikmat ini ketika saya pertama kali datang ke salah satu cabang Holycow! Steakhouse by Chef Afit :(. Beruntung pada kunjungan kedua dan seterusnya, rasa steaknya sangatlah memuaskan, jauuuuhhh lebih enyak dibandingkan steak yang saya santap dikunjungan pertama saya. Kok bisa beda yaaah? Sepertinya yang membakar steak saya di kunjungan saya yang pertama itu orang baru mungkin, aahhh seharusnya ada quality control di sana. Karena rasa steak yang datar di kunjungan pertama saya tersebut, perlu waktu lebih dari setahun bagi saya untuk mau singgah di Holycow! Steakhouse by Chef Afit lagi dan mengubah isi tulisan blog saya yang satu ini ;).

Tapi kalau ditanya apa favorit saya di Holycow! Steakhouse by Chef Afit, saya pasti akan menjawab Buddy’s Special karena lemak yang menyelip di sela-sela daging terasa nikmat dan juicy ketika saya santap. Tak lupa saya pasti memesan saus favorit saya, yaitu saus jamus alias mushroom sauce ;). Yuuummm, istri saya saja ngidam-nya menu yang satu ini, hehehehehe.

French Fries Side Dish

French Fries Side Dish

Holycow3

Wagyu Sirloin with Mushroom Sauce & Mashed Potatoes

Holycow4

Wagyu Rib Eye with W Sauce & French Fries

HolyCow13

Wagyu Petite Tender with Blackpepper Sauce & Mashed Potatoes

HolyCow12

Sirloin Young Beef with Buddy’s Special Sauce & French Fries

Rib Eye BIG BITES!

Rib Eye BIG BITES! with Mushroom Sauce & French Fries

Prime Rib Eye with Mushroom Sauce & French Fries

Prime Rib Eye with Mushroom Sauce & French Fries

Prime Sirloin with Mushroom Sauce & French Fries

Prime Sirloin with Mushroom Sauce & French Fries

Holycow

Buddy’s Special with Mushroom Sauce & French Fries

Selain steak, Holycow juga menyediakan menu lain seperti Misu. Ada misu rasa Green Tea, Bluebery, Original. Misu rasa Green Tea, Bluebery rasanya agak aneh, tapi Misu Original rasanya enak sekali, lumayanlaaah, lumayan bikin ketagihan heheheh. v(^_^)v.

Holycow5

Misu Green Tea, Misu Blueberry & Misu Original

Menurut saya pribadi, secara garis besar rasa makanan di Holycow! Steakhouse by Chef Afit layak mendapat nilai 5 dari skala maksimum 5 yang artinya “Enak Sekali”. Tak heran kalau cabang-cabang Holycow! Steakhouse by Chef Afit semakin bertambah jumlahnya dan jumlah pengunjungnya juga relatif ramai. This is one of the best Indonesian steak in town.

Lezatnya Steak Murah Meriah Joni Steak

Beberapa waktu yang lalu, setiap melintas di daerah Kalimalang saya melihat papan berwarna oranye yang bertuliskan “Joni Steak Coming Soon”. Setahu saya, Joni Steak itu adanya di Pasar Baru, steak murah meriah yang cukup ramai. Setelah dibuka, ternyata benar, Joni Steak yang ada di Kalimalang ini memang adalah cabang yang di Pasar Baru. Jadi sekarang Joni Steak sudah ada di 3 tempat yaitu:

  1. Jl. Samanhudi No. 65, Pasar Baru – Jakarta Pusat. Telp./Fax: 021-3500691, 021-92949404.
  2. Jl. Gajah Mada No. 91 (sebelah Bakmi Gajah Mada), Jakarta – Kota. Telp. 021-91882500
  3. Jl. Kalimalang Raya No. 28 Blok A2/3C Pondok Kelapa (Lampiri) – Jakarta Timur. Telp. 021-41377457

Bagian Dalam Joni Steak

Joni Steak menyediakan steak daging Sirloin, Tenderloin, Ribeye sampai Wagyu. Kemudian pelanggan dapat memilih saus mana yang akan dipilih apakah saus lada hitam, BBQ, jamur atau garlic. Selain itu pelanggan juga dapat memilih kentangnya mau yang mashed atau wedges. Tidak hanya daging, restoran yang sudah dirintis sejak 2005 ini juga menyediakan menu steak ikan dan steak ayam bagi yang sedang tidak ingin memakan daging.

Chicken Steak Fillet dengan Saus BBQ & Potato Wedges

Ribeye dengan Saus Lada Hitam & Potato Wedges

Salmon Steak

Wagyu dengan Saus Jamur & Mashed Potato

Ketika saya pertama kali mengunjungi Joni Steak, tentunya saya memesan steak, bukan menu yang lain, wong judulnya saja Joni Steak, ya seharusnya steaknya yang paling ok. Saya pesan Ribeye dengan saus lada hitam. Dagingnya empuk, lada hitamnya juga cukup terasa, lumayan ok, memuaskan. Sementara ibu saya, yang memang sudah tidak mau makan daging lagi, memesan steak ikan (Salmon Steak). Menurut saya steak ikannya agak amis, kurang ok, meski ibu saya bilang segitu itu tidak amis. Lidah saya memang lebih sensitif dengan makanan yang amis :’D. Ketika kedua kali saya ke sana, saya tergoda mencicipi Wagyu-nya, dah hasilnya . . . olalala, mantab, rasanya empuk, bukan wagyu kw deh pokoknya. Yang paling saya suka dari Joni Steak adalah harga steak di sana berkisar sekitar empat puluh ribu sampai enam puluh ribu, harga yang menurut saya tergolong murah untuk steak dengan kualitas sebaik ini. Oh iya, saya sering melihat pelanggan lain memesan otak-otak, entah enak atau tidak tapi lain kali saya ke sana menu itu akan saya pesan, sepertinya lumayan enak. Secara garis besar, saya nilai makanan di restoran ini nilainya 4 dari skala maksimal 5 yang artinya “Enak”. Layak dicoba, apalagi sekarang tidak perlu jauh-jauh ke Pasar Baru loh, cabangnya sudah ada 3.