Serial Super Monsters

Serial kartun anak Super Monsters menampilkan keseharian murid sebuah Playgroup. Eits ini bukan Playgroup biasa, Playgroup ini khusus bagi monsters. Dalam dunia Super Monsters, para muridnya memiliki wujud seperti anak manusia di siang hari. Kemudian di malam hari mereka berubah menjadi monter dan masuk sekolah.

Perubahan wujud yang mereka lalukan, ditampilkan seolah-olah mereka berubah menjadi superhero. Jadi tidak ada adegan menakutkan di sana. Super Monsters memang menampilkan monster-monster sebagai tokohnya, namun semua dibuat seimut mungkin. Di sini, para penonton cilik diajarkan bahwa monster itu jauh dari kesan menakutkan. Tak lupa hadir pula peliharaan yang juga berupa binatang imut. Binatang-binatang yang di dunia nyata terkesan seram pun, berhasil dibuat seimut mungkin pada Super Monsters.

Monsternya monster apa aja sih? Ada vampir, mumi, zombie, frankenstein, penyihir, werewolf, naga dan lain-lain. Yaaah seperti versi ciliknya Monster High. Karena jenis monsternya berbeda-beda, maka masing-masing memiliki kekuatan dan kelemahan yang berbeda.  Mereka harus bekerja sama dan memanfaatkan perbedaan yang ada demi menyelesaikan masalah.

Hanya saja, banyak sekali adegan dan topik yang terasa agak repetitif bagi penonton dewasa. Anak-anak mungkin tidak terlalu menyadari hal tersebut. Saya sendiri cepat bosan ketika menemani anak saya menonton serial yang satu ini.

Dengan demikian, saya rasa Super Monsters pantas untuk memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Setiap musiim pemutaran baru, biasanya ada saja karakter baru dengan kekuatan baru, not bad laaaa.

Sumber: http://www.41e.tv

Monster High: Electrified (2017)

Sejak 1959, Mattel sudah terkenal dengan produk boneka Barbie-nya. Sampai sekarang, Barbie sudah memiliki banyak varian untuk menghadapi persaingan dari merk boneka-boneka lain. Nah, pada 2010 lalu, Mattel meluncurkan produk boneka yang mengusung tema horor, yaitu Monster High. Untuk mendukung penjualan boneka-bonekanya, setiap tahun, ditelurkanlah beberapa film lepas Monster High. Hampir di setiap film, terdapat baju atau aksesoris baru yang akan dijual dalam versi bonekanya.

Pada awalnya, film-film Monster High bersegmen untuk ABG yaaa, karena ada cerita pacar-pacaran segala. Saya sendiri harus menyensor beberapa bagian film tersebut dari mata anak saya yang masih balita. Untunglah, pada 2016, Mattel melakukan reboot melalui Welcome to Monster High (2016), demi menggapai konsumen yang lebih muda. Animasi dan karakternya dibuat lebih halus, bagus dan ramah anak-anak.

Setelah pada Welcome to Monster High (2016), dikisahkan asalmula didirikannya Monster High, kisah Frankie Stein (Cassandra Lee Morris) dan kawan-kawan, berlanjut pada Monsster High: Electrified (2017). 5 sahabat yang menjadi tokoh utama Monster High kembali bertemu pada film ini. Siapa sajakah mereka? Ada Frankie Stein, Draculaura (Debi Derryberry), Clawdeen Wolf (Salli Saffioti), Lagoona Blue (Larissa Gallagher) dan Cleo de Nile (Salli Saffioti). Frankie Stein adalah anak dari monster buatan Frankestein yang cerdas dan sensutif terhadap listrik . Draculaura adalah anak dari Dracula yang dapat berubah menjadi kelelawar. Clawdeen adalah bagian dari sekelompok serigala jadi-jadian yang memiliko banyak adik laki-laki. Lagoona adalah anak dari monster Gill-man dan Nymph yang dapat bergerak cepat dan senang hidup di laut. Cleo adalah mumi dari seorang raja Mesir yang kuat.

Nah, pada Monster High: Electrified (2017), kelimanya bermaksud membuka salon dan toko baju di sebuah bekas pambangkit listrik. Mereka ingin membuka usaha mereka bagi monster dan manusia. Melalui busana dan gaya monster yang mereka usung, mereka berharap agar manusia dapat lebih menerima para monster terlepas semua perbedaan yang mereka miliki. Tanpa mereka ketahui, di bagian bawah bangunan tersebut, Moanica (Cristina Milizia) berusaha menggagalkan niat baik Frankie Stein dan kawan-kawan.

Sebagai pemimpin dari kaum zombie, Moanica memiliki cukup banyak pasukan zombie untuk menjalankan rencananya. Frankie yang agak curiga dengan gerak-garik Moanica, meminta Tywla (Jonquil Goode) untuk diam-diam menyelidiki. Twyla dapat dengan mudah mengikuti gerak-gerik para zombie karena Twyla adalah putri dari Boogeyman yang dapat menghilang dari penglihatan para zombie.

Ceritanya sangat sederhana dan mudah ditebak. Pesan moralnya berkutat pada persamaan dan persahabatan antara manusia dan monster. Sayang, demi alasan komersil, ada beberapa cerita tambahan yang terkesan dipaksakan supaya ada. Semakin banyak karakter yang muncul, semakin banyak pula varian boneka yang dapat dijual ;).

Tapi, film yang satu ini tetap menjadi film Monster High putri pertama saya. Semua karena make-up dan pakaian listrik yang tokoh-tokoh utama kenakan. Animasi dan karakter yang lebih cantik dan tidak terlalu garang memang berhasil memikat anak-anak.

Saya rasa Monster High: Electrified (2017) pantas untuk memperoleh nilai 3 dari skala maksimum 5 yang artinya “Lumayan”. Pada film Monster High anyar ini, kandungan dewasanya memang sudah dihilangkan, tapi kalau boleh jujur, konsep cerita film-film Monster High lawas terasa lebih “masuk akal”.

Sumber: play.monsterhigh.com

Underworld (2003)

Underworld 1

Underworld (2003) adalah film action bergaya gothic yang mengisahkan perseteruan antara bangsa vampir & werewolf. Vampir memiliki keabadian dan hidup dengan menghisap darah akan tetapi alergi terhadap sinar matahari. Werewolf atau serigala jadi-jadian atau lycan memiliki kemampuan untuk merubah wujud menjadi serigala raksasa yang perkasa dan hanya dapat dilukai oleh logam perak.

Underworld 12 Underworld 11 Underworld 4

Selene (Kate Beckinsale), seorang prajurit vampir dengan spesialisasi membunuh lycan, pada suatu hari bertemu dengan Michael Corvin (Scott Speedman) yang sedang dibuntuti oleh beberapa lycan. Michael ternyata bukan manusia biasa, ia adalah manusia dengan tipe darah spesial, tipe darah yang membuat Michael berubah menjadi suatu mahluk unik ketika seorang lycan menggigit Michael. Biasanya, ketika seorang manusia digigit oleh lycan, ia akan berubah menjadi lycan, tapi tidak dengan Michael. Karena keunikannya, Michael diburu baik oleh pihak lycan maupun vampir.

Underworld: Evolution Underworld 7

Underworld 9

Selene yang perlahan mulai jatuh hati kepada Michael berusaha melindungi Michael sambil berusaha menyingkap apa yang sebenarnya terjadi. Tanpa disadari, apa yang Selene selidiki ternyata berhubungan dengan asal mula perang besar antara vampir dan lycan serta asal mula bagaimana Selene menjadi vampir :). Michael ternyata dapat menjadi anugrah sekaligus petaka bagi vampir & lycan.

Underworld 13

Underworld 2

Underworld 14

Underworld 10 Underworld 6

Underworld 8 Underworld: Evolution

Special effect dan action dari Underworld (2006) yang bergaya gothic terbilang lumayan bagus dan keren, mampu mendukung jalan cerita yang disajikan. Walaupun tidak terlalu banyak kejutan di dalam alur ceritanya, saya suka dengan kisah yang disajikan oleh Underworld (2003). Perseteruan abadi antara 2 mahluk yang sangat berbeda, diikuti oleh percintaan antara 2 mahluk yang berbeda pula. Secara keseluruhan, Underworld (2003) layak untuk mendapat nilai 5 dari skala maksimum 5 yang artinya “Bagus Sekali”. Saat ini, Underworld (2003) adalah satu-satunya film favorit saya yang bertemakan vampir & werewolf. Memang bagian akhirnya sedikit menggantung, tapi semuanya dituntaskan pada sekuel dari Underworld (2003) yaitu Underworld: Evolution (2006) dan Underworld: Rise of the Lycans (2009). Sayang kedua sekuelnya tidak sebaik yang saya harapkan, tetap masih lebih bagus Underworld (2003) ;).

Sumber: http://www.sonypictures.com/movies/underworld/